Beberapa waktu lalu saya sering dibuat pusing oleh si kecil yang terkadang rewel, tidak nurut dan susah sekali untuk dinasehati. Hal ini  seakan berbanding terbalik dengan sikapnya disekolah yang bisa sangat nice dan taat dengan Guru Gurunya. Saya pikir wah ada yang salah ini.
Namun kekuatiran saya seakan sirna , disuatu malam saat menemaninya mengerjakan tugas sekolah dan jari jari "keegoisan" saya masih asik berkutat dengan handphone.
"Ibu, Â I love doing homework, but i'm really sad and stress if you are angry with me". Suara polos dan manisnya keluar begitu saja.Hati saya seakan runtuh. Saya letakkan handphone yang sedari pagi tak henti saya pegang (kecuali ketika menyetir saja saya off kan) dan memeluknya segera. "I love you so much ,Nak" ucap saya, sembari dalam hati bergumam "Oo ini toh penyebabnya".
Saya yakin semua orang tua pasti pernah mempunyai pengalaman serupa dan  tentu kemampuan "Analisis" yang sudah Tuhan bekali untuk kita sejak kecil. Ketika kita sudah mencium tanda tanda adanya masalah yang berhubungan dengan diri kita,pasangan, dan juga anak, maka cobalah untuk analisis apa penyebabnya dan mungkin pada suatu waktu yang tepat, kita akan menemukan apa yang disebut "INSIGHT".
Jadi saat anda pernah merasakan frustasi karena masalah yang tidak bisa diselesaikan dan belum tuntas,tiba tiba pikiran anda terbuka dan secara tidak sadar mengucapkan "Oo itu" or "BIG O" dengan nada panjang dan merasa menemukan jawaban dan baru sadar akan apa yang selama ini dicari, misalnya kenapa anak saya menjadi rewel ,susah diatur, cengeng, sensitif dan saya pun mudah menjadi marah .
Bravo...!!! Ini artinya anda sudah menemukan INSIGHT itu sendiri. Sama hal nya seperti saya telah menemukan INSIGHT saya sendiri.
Saya sudah tau apa penyebabnya tinggal ke step berikutnya memecahkan masalahnya, bagaimana menyampaikan kalimat yang baik dan disiplin yang tepat untuk anak.
Menjadi orang tua memang tidak mudah ya , banyak tantangan yang dihadapi. Karena tidak ada sekolah yang membuka kursus bagaimana menjadi orang tua yang baik bukan?  Setiap orang tua mempunyai pola dan penerapan berbeda beda. Namun tanpa bekal dan  pengalaman yang cukup juga membuat beban tentu terasa berat.
Bekal menjadi orang tua ini sebenarnya bersumber dari mengenal diri sendiri terlebih dahulu ,yang otomatis akan membangun relasi positif dengan siapa pun termasuk dengan si kecil. Dan tidak ada kata terlambat untuk memulainya.
Mengenal diri sendiri = Bekal menjadi orang tua.
Karena ternyata :
1. Masalah itu tidak datang dengan sendirinya , tetapi terkait dengan masalah yang bersumber dari mama,papa,anak dan mungkin juga lingkungan sekitar.