Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) telah membuka peluang bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di luar kampus, termasuk melalui magang di Kantor Akuntan Publik (KAP). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pengabdian kepada masyarakat dalam konteks magang MBKM di KAP Azhar Maksum.
Metode Pengabdian : Metode yang digunakan adalah studi kasus kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, dan analisis dokumen.Â
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program magang MBKM di Hasil Pengabdian : KAP Azhar Maksum berhasil mengintegrasikan aspek pengabdian masyarakat melalui beberapa inisiatif, antara lain: (1) penyuluhan literasi keuangan untuk UMKM lokal, (2) konsultasi akuntansi pro bono untuk organisasi non-profit, dan (3) program edukasi pajak untuk masyarakat umum. Mahasiswa magang berperan aktif dalam perancangan dan pelaksanaan program-program tersebut di bawah bimbingan akuntan senior.
Kesimpulan : Tantangan utama yang dihadapi meliputi koordinasi jadwal antara kegiatan magang reguler dan pengabdian masyarakat, serta penyesuaian materi edukasi dengan beragam latar belakang peserta. Meskipun demikian, program ini terbukti memberikan manfaat ganda, yaitu meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam aplikasi praktis ilmu akuntansi serta berkontribusi pada peningkatan literasi keuangan masyarakat.
 Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi pengabdian masyarakat dalam magang MBKM di KAP merupakan model yang efektif untuk memenuhi tujuan pembelajaran experiential dan tanggung jawab sosial profesi akuntan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
