Banjar - LPPM Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengadakan KKN dengan salah satu temanya yaitu Si Penting (Mahasiswa Peduli Stunting) berbasis MBKM.
Diketahui para mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKN tersebar ke berbagai daerah di Jawa Barat, Salah satu lokasi dimana mahasiswa ditempatkan merupakan di desa Neglasari, Kec. Banjar, Kota Banjar.
Official Instagram tim KKN Desa Neglasari UPI
Kelompok yang menempati lokasi di desa Neglasari dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan, bapak Supriyono S.Pd, M.Pd. Kelompok ini beranggotakan 9 orang, yaitu: Ilham Ridzki Ramdani, Ahmad Rea Kamalludin, Ayu Sekar Ningrum, Franesa Purbara, Ariiq Risdiyanthi, Mochamad Hafidz, Alya Sabrina, Azzahra Nabila Dwi Khairunnisa, dan Willy Ramdani.
Pada hari Senin tanggal 7 Agustus 2023, Kelompok mahasiswa KKN UPI membantu pihak Posyandu Balita dalam pengukuran tiap - tiap ibu dan anak di Balai Dusun Cempaka Cilengkong.
Posyandu Balita merupakan tempat dimana para ibu dan anak mendapatkan pengukuran serta pengecekan guna menjaga kesehatan mereka. Posyandu Balita umumnya menyediakan pelayanan kepada balita dan anak dengan melakukan penimbangan agar bisa dipantau pertumbuhan dan perkembangan balita dan anak. Manfaat posyandu balita ialah memberikan layanan kesehatan anak, imunisasi, pemberian makanan tambahan, dan penyuluhan tentang kesehatan.
Posyandu Balita biasanya melakukan penimbangan terhadap balita. Penimbangan ini dilakukan tiap bulan di posyandu. Kegiatan ini berguna untuk mengetahui pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita. Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula.
Foto mahasiswa menjadi sukarelawan untuk membantu kegiatan pengecekan para ibu serta balita
Adapun kegiatan - kegiatan yang dilaksanakan di Posyandu Balita Cempaka Cilengkong antara lain:
- Pengukuran tinggi badan anak
Pengukuran tinggi badan anak dilakukan untuk mengetahui apakah pertumbuhan perkembangan tinggi badan anak tersebut sudah optimal dan tidak memiliki persimpangan. Bila teidentifikasi tidak optimal maka pihak kader dari posyandu akan memberikan anjuran serta langkah lebih lanjut terhadap anak tersebut kepada ibu si anak.
- Penimbangan berat badan anak