Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Dulunya Booming, Sekarang Asing: Lagu Ungu dan Maher Zein

22 April 2021   22:27 Diperbarui: 22 April 2021   22:49 1185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: c-sf.smule.com

Suatu saat kita akan kembali kepada Allah sang khaliq. Apakah kita sudah benar-benar siap mempertanggungjawabkan segala perbuatan di dunia.

Suatu saat ajal akan memisahkan kita dengan dunia dan orang-orang yang kita cintai. 

RAMADHAN
By MAHER ZEIN

Lirik:

Ramadhan di hati
Ramadhan, Ramadhan
Ku mohon usah pergi
Rahmat melimpah
Damainya ku rasakan


Ramadhan bulan Al-Quran
Mendidik jiwaku
Menyuburkan iman
Ku harap kan terus
Bersamamu selamanya


Ramadhan, Ramadhan
Ramadhan di hati
Ramadhan, Ramadhan
Ku mohon usah pergi
Sememangnya kau ku nantikan
Hadirmu hidupkan suram di jiwaku


Dan ku berjanji
Akan ku teruskan
Semangatmu itu
Sepanjang hidupku
Ho Ramadhan

Sahabat Kompasianer juga mungkin belum lupa lagu ini pernah populer, serta dibuat dengan versi empat bahasa: Indonesia, Inggris, Melayu, dan Turki.

Adalah Maher Mustafa Maher, nama asli penyanyi asal Swedia berdarah Lebanon yang menyuarakannya dengan sangat lembut dan menyentuh. 

Suaranya yang khas, segera memikat hati umat Islam di berbagai belahan dunia. 

Lagu ini sendiri menceritakan suka cita dan kegembiraan dalam menyambut datangnya bulan suci yang penuh keberkahan.

Tak mengapa, yaa Sahabat. Jika kita rindu mendengarkan lagu-lagu khas ramadhan, masih bisa klik judul pada laman you tube saja. Hidup ini adalah perjalanan yang penuh pernak-pernik. Sebaiknya kita jalani terima saja dengan penuh rasa syukur.

Selamat menunaikan ibadah ramadhan yaa Sahabat.

Samber THR 2021
Samber 2021 Hari 9
THRKompasiana

Referensi satu, dua

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun