Mohon tunggu...
Ayo Less Waste
Ayo Less Waste Mohon Tunggu... Lainnya - Komunitas Pemuda Peduli Lingkungan

Ayo Less Waste (ALW). Muda Peduli Lingkungan. Fokus Program : 1. Sedekah Sampah 2. Edukasi Lingkungan 3. Kegiatan Peduli Lingkungan Tag line : Sampahku Tanggung Jawabku!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

HPSN 2024: ALW Bersama Bank Sampah Induk (BSI) Tangerang Mengadakan Sharing Session kepada Pengurus Bank Sampah Kabupaten Tangerang

2 Maret 2024   15:51 Diperbarui: 2 Maret 2024   16:02 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tangerang, 22 Februari 2024, Bank Sampah Induk (BSI) Tangerang bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Lingkungan (DLHK) Kabupaten Tangerang dan ALW (Ayo Less Waste) menyelenggarakan acara HPSN (Hari Peduli Sampah Nasional) di BSI Tangerang. Para peserta yang hadir merupakan pengurus aktif dari sekitar 50 bank sampah di Kabupaten Tangerang.

Hal menarik dari kegiatan ini adalah para peserta dihimbau untuk membawa sampah anorganik dan ditukarkan dengan paket sembako. Para peserta hadir dengan antusias dan puluhan peserta menggunakan pakaian seragam kompak bahkan ada yang hadir menggunakan mobil odong-odong. Dalam acara tersebut turut hadir CSR perusahaan yang turut mendukung acara yaitu Sinarmas Land dan RPX One Stop Logistics.

ALW hadir mengisi sesi sharing di acara HPSN 2024 di BSI Tangerang dengan melakukan brainstorming dan FGD (Forum Group Discussion) terkait persepsi para pengurus terhadap bank sampah. Ada 10 pertanyaan variatif yang dijawab antusias oleh peserta dan diisi dengan jawaban yang beragam. Dari sesi FGD, permasalahan terkait pengelolaan bank sampah dan isi hati dari para pengurus tercurahkan dan diharapkan dapat diberikan solusi oleh para pihak terkait. Seperti harga sampah yang tidak stabil, kurangnya fasilitas pendukung seperti kendaraan dan timbangan dan dukungan materil dan moril dari pihak pemerintah.

dokpri
dokpri
Beberapa bank sampah di Kabupaten Tangerang memiliki sifat yang unit. Ada bank sampah yang menukarkan sampah menjadi tabungan emas, ada daerah dimana terjadinya pencurian sampah yang menandakan warganya sudah menganggap penting pemilahan dan pendaur ulangan sampah. Selain itu, ada juga bank sampah yang dikelola oleh lansia. Hasil dari bank sampah itu dikelola hasilnya untuk membantu memberikan dana santunan saat ada yang wafat dan santunan anak yatim.

"Terima kasih ALW yang sudah turut berpartisipasi dalam HPSN ini.. Saya senang sekali mengetahui isi pikiran dari para pengurus bank sampah di Kabupaten Tangerang ini.. Ini sangat berharga'' ujar Bu Holi, ketua dari BSI Tangerang.

dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun