Mohon tunggu...
Aynur Fitrissya
Aynur Fitrissya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya tertarik dengan hal hal yang berbau kesehatan dalam lingkungan masyarakat sosial dan saya tertarik dalam hal menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Implementasi Sistem Managemen Antrian dan Pelayanan Pemeriksaan di Klinik Brawijaya Untuk Meningkatkan Efisiensi Pelayanan

12 Desember 2024   06:56 Diperbarui: 12 Desember 2024   09:47 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Implementasi Sistem Manajemen Antrian dan Pelayanan Pemeriksaan di Klinik Brawijaya untuk Meningkatkan Efisiensi Pelayanan 

 

Banyuwangi 2024. Pada hari Minggu, 10 November 2024 kami melakukan kegiatan field trip di salah satu instansi pelayanan kesehatan di kabupaten Banyuwangi.  Instansi pelayanan kesehatan yang kami pilih yaitu  Klinik Brawijaya yang terletak di Jl. Brawijaya No.46B, Kebalenan, Kabupaten Banyuwangi. Dalam memenuhi tugas kuliah komunikasi kesehatan ini kami melakukan pengamatan terkait profesi masing-masing.  Pengamatan ini kami lakukan untuk mengamati tentang tugas profesi kesehatan masyarakat dalam ranah komunikasi kesehatan dan pelayanan kesehatan.

Profesi kesehatan masyarakat adalah salah satu tenaga kesehatan yang sangat dibutuhkan dalam suatu instansi pelayanan kesehatan untuk menunjang elemen pelayanan dalam instansi itu sendiri. Salah satunya adalah bagian administrasi pelayanan dan bagian pemeriksaan umum. Pada bagian administrasi pelayanan ini bertugas untuk mendata pasien dan memberi nomor antrian. Pemeriksaan umum sendiri adalah bagian pengecekan kondisi awal pasien sebelum pemeriksaan lebih lanjut menuju poli yang dituju.

Di Klinik Brawijaya sendiri menerapkan sistem antrian yang sistematis melalui perantara administrasi pelayanan atau biasa disebut sebagai resepsionis. Resepsionis disini bertugas memberi nomor antrian kepada pasien agar pelayanan kesehatan dapat berjalan dengan kondusif tanpa harus mengganggu pasien lain. Selain itu resepsionis juga bertugas memberi bantuan pada pasien terkait administrasi atau kendala pelayanan kesehatan di klinik serta mengarahkan pasien untuk menuju tahap pemeriksaan selanjutnya. 

Setelah dilakukan pengambilan nomor antrian, pasien menunggu di ruang tunggu yang disediakan oleh pihak klinik sembari menunggu untuk dipanggil menuju tahap pemeriksaan umum. Saat pasien telah dipanggil menuju tahap pemeriksaan umum, akan dilakukan pengecekan tekanan darah, tinggi badan, berat badan dan suhu badan.  Pada pemeriksaan umum ini pasien juga akan ditanyai mengenai keluhan yang diderita untuk diarahkan ke poli yang tepat. 

Pelayanan di klinik ini tergolong sangat ramah, terlihat dari tenaga kesehatan yang bertugas  berbicara dengan sopan kepada pasien dan selalu menebar senyum untuk memberi semangat kepada pasien agar pasien merasa dihargai. Selain hal itu, tenaga kesehatan disini juga terlihat memiliki empati yang tinggi terhadap pasien. Di klinik ini juga menyediakan laboratorium, apotek, ruang rawat inap bahkan juga terdapat IGD. Untuk poli yang tersedia disini yakni poli umum, poli gigi, poli KIA dan masih banyak lagi ruang-ruang yang dapat menunjang sarana prasarana pelayanan dalam klinik ini. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sikap tenaga kesehatan, kebijakan pelayanan dan juga mekanisme pelayanan merupakan penunjang dari peningkatan mutu pelayanan kesehatan dalam klinik 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun