Mohon tunggu...
ARIEF NUR RAHMAD
ARIEF NUR RAHMAD Mohon Tunggu... -

Arief Nur Rahmad was born in Yogyakarta, December 1992 24. Graduating from her high school in SMA N 1 Tempel bring lunch different from most of their friends. Because not allow me to follow higher education level then began appearing choices to live life. Starting from Kecintaanya on Entrepreneurship Scouts makes sense to keep fighting sail the world. Starting from a self-taught about photography with a pocket camera. Traveling to various regions in Indonesia climbed the world's growing passion for photography. Since meeting with close friends were invited to join in the Classroom Morning Yogyakarta founded by Anton Ismael. Joining forces to a 2 Year 2011. With the material in suguhkan managed to understand the meaning of a work. Join evocative commercial photography workshop to put himself in commercial photography. It is always the cry was "The images generated when tired in the view then it's not work. And the images are made ​​with the processed differently then it had failed to photograph the work. " Arief Nur Rahmad has Join Kelas Pagi Yogyakarta sciene 2011 for study of photography. Good luck.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kemah Budaya Daerah Yogyakarta, Kembali Digelar

22 Juli 2011   18:58 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:27 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1311357803646021224

[caption id="attachment_120706" align="alignleft" width="368" caption="Wakil Gubernur DIY yang juga Ketua Kwartir Daerah XII (DIY) menyematkan tanda peserta dalam pembukaan Kemah Budaya Daerah Yogyakarta 2011"][/caption] YOGYAKARTA, Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta selaku Ketua Kwartir Daerah XII  (DIY) Gerakan Pramuka menyematkan tanda peserta ke pada perkilan peserta dalam pemembukaan kegiatan Kemah Budaya Daerah XII ( DIY ) Benteng Verdeburg,Yogyakarta. Kontingen Cabang se Daerah Istimewa Yogyakarta yang akan mengikuti Kemah Budaya Daerah sekitar 200 peserta dari 5 Kabupaten dan Kota pada 23 Juli - 25 Agustus tersebut di buka secara resmi di Benteng Verdeburg, Jumat (23/7/2011)kemarin  sore. Hadir dalam acara pembukaan Kemah Budaya Daerah Yogyakarta 2011 tersebut antara lain Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata, Balai Pelestarian Peninggalan Pubakala, Balai Pelestarian Sejarah & Nilai Tradisional Yogyakarta, dan Wakapolres Kota yogyakarta. Kegiatan yang di selenggarakan oleh Benteng Verdeburg Yogyakarta, Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata, Balai Pelestarian Peninggalan Pubakala, Balai Pelestarian Sejarah & Nilai Tradisional Yogyakarta, dan Kwartir Daerah XII Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun ini mengangkat tema, "Dari Yogyakarta Kita Wujudkan kedamaian Dalam Kemajemukan Guna Memperkokoh Jati Diri Sebagai Kota Perjuangan, Pendidikan, dan Kebudayaan". "Dalam pelaksanaan Kemah Budaya Tahun ini juga mengusung Lomba Peragaan Busana Batik, Perjuangan, dan Adat berpasangan yang berkaitan dengan tema agar dapat menciptakan kreatifitas dan rasa Cinta Tanah Air serta kebanggan terhadap budayanya sendiri", kata Kak Amin selaku Panitia Pelaksana. Kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari ini juga akan menyuguhkan Lomba Guyon maton yang dapat di lihat masyarakat pada tanggal 23 Juli 2011 Jam 19.00 WIB di Depan Monumen Serangan Oemum 1 Maret ( SO1 ).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun