Ketika mata ini memandang keindahan
Meresap asa, berbisik kata dalam hati
Mengalir…menelusuri ruang jiwa yang sunyi
Seiring waktu yang berlalu,
hingga hasrat pun ingin memiliki
Namun adakah cinta yang tersembunyi,
di antara pandangan dan wujud keindahan?
Jika ada cinta,
Semua itu tak lain hanyalah fatamorgana
Karena cinta bukanlah sang bayu yang berhembus
Yang berlalu menyisakan debu dalam pandangan
Cinta sejati tak pernah menyesali ketiadaannya
Sekali pun yang di cinta tak lagi terlintas dalam pandangan
Baik ada maupun tiada,
Cinta sejati tak pernah membutuhkan wujudnya
Karena cinta, telah abadi dalam kesejatiannya
Karawang, 3 Nopember 2009
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H