Mohon tunggu...
Saraswati lihawa
Saraswati lihawa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Penerima Beasiswa Unggulan tahun 2017 Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Angkatan 2017

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Pisang Goreng Enbal Khas Kepulauan Kei yang Terbuat dari Singkong Beracun

26 Juli 2021   12:57 Diperbarui: 26 Juli 2021   13:44 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya Saraswati Lihawa mahasiswa semester 8 dan penerima Beasiswa Unggulan tahun2017

Siapa yang tak kenal rendang dari Sumatra Barat, Kerak Telor dari Jakarta, Batagor dari Bandung. Indonesia memang dikenal sebagai surga kuliner dari sabang sampai marauke memiliki ciri khas dan keunikan kuliner masing -- masing, tak heran jika wisatawan berkunjung ke tempat yang berbeda maka cita rasa dari kuliner tersebut akan berbeda. Tapi pernahkah anda makan sesuatu yang terbuat dari bahan beracun ?

Enbal yang merupakan makanan pokok khas kepulauan Kei ini terbuat dari batang singkong yang dikenal beracun. Tetapi, masyarakat Kei mengolah hal tersebut menjadi sesuatu yang bercita rasa khas dan menjadi makanan pokok khas masyarakat Kei. Rasa dari enbal sendiri adalah tawar dengan rasa khas tepung sebab itu masyakarat Kei biasanya mengonsumsi enbal dengan lauk menggantikan nasi.

Selain itu, jika tepung enbal ini dimasak dengan pisang dan dijadikan sebagai pisang goreng enbam, rasanya sangat nikmat ada rasa khas tersendiri dari tepung enbal yang membuat pisang goreng enbam ini menjadi lebih renyah diluar tetapi tetap lembut di dalam.

Makan pisang enbal akan pas rasanya jika dicocol dengan sambal khas yang terbuat dari cabai, dan lemon sehingga menciptakan rasa pedas dan asam yang unik menjadi satu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun