Mohon tunggu...
Ayah Tuah
Ayah Tuah Mohon Tunggu... Penikmat kata

Nganu. Masih belajar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Soal Rumput yang Akan Dibawa ke Dokter, dan Lain-lain

27 Juli 2020   13:41 Diperbarui: 27 Juli 2020   13:43 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Foto oleh Joao Jesus/ Pexels 

"Tapi aku nggak minta."

"Tapi aku ingin ngasih."

Dengan setengah hati kamu mengambil kertas kecil itu. "Cukup?" 

"Belum."

Aku pura-pura tak tahu, kalau kamu begitu kesal. 

"Ibuku sering menasihati, kalau  kita memberi sesuatu jangan berharap minta balasannya. Tapi kali ini aku tak menuruti nasihatnya. Aku ingin balasannya. Mau kah kamu membalas pemberianku?"

"Balasan apa?" katamu bertambah kesal. 

"Aku kan sudah memberi nomer hp, mau nggak kamu membalasnya dengan yang setimpal, memberi juga nomer hp-mu?"

Kamu menatapku dengan sorot mata tak senang. Kamu ingin mencakarku? Kamu langsung berdiri menuju arah parkir motormu. 

Aku mengikuti sambil terus menggodamu? Nggak, nggak! Memangnya adegan film Indonesia? Aku hanya mengikutimu dengan pandanganku. Senyum, tentu saja. 

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun