Kulihat pesanmu menyelinap di percakapan grup, juga gambar-gambar yang gugup, seperti menyaksikan suara-suara di film bisu, gerak langkah yang kaku
Ceritamu, ada sekelompok orang yang tak mempunyai telingaÂ
Kau juga bercerita tentang lagu dangdut yang diputar, bocah ingusan diajarkan - entah oleh siapa  -  bagaimana caranya berkoar di jalanan yang terbakarÂ
Seorang ibu, di sebuah tempat, sedang cemas menunggu kedatangan anaknya. Tapi yang tiba di beranda adalah kupu-kupu yang mengabarkan rindu yang telah membekuÂ
***
Cilegon, 2019Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!