Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Horor Pilihan

Atau, Sesuatu yang Lebih Buruk

6 Desember 2024   21:52 Diperbarui: 6 Desember 2024   21:56 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi: dok. pri. Ikhwanul Halim

Malam itu, seperti malam ini, ketika semuanya sunyi dan sunyi dan kegelapan tampak sangat gelap dan dipenuhi dengan---dia tidak tahu apa. Namun dia yakin - mereka - ada di sana.

Seminggu yang lalu dia mengikuti gadis kecil itu dari taman melalui daerah berhutan yang harus dia lintasi untuk sampai ke rumahnya. Tidak ada seorang pun ada di sekitar situ.

Sempurna. Dia bertindak cepat, dan itu sangat luar biasa. Perasaan kekuatan yang luar biasa mengalir melalui pikiran dan tubuhnya. Kemudian, menyimpan semua yang tersisa di kuburan yang dangkal, lalu bergegas pulang untuk membiarkan kenangan itu bermain terus menerus dalam benaknya sebelum mulai memudar.

Berapa banyak kenangan yang telah dia lalui?

Dia sudah lama tidak menghitungnya. Apakah itu salah, apa yang dia lakukan? Tentu saja salah, tetapi apa pilihan yang dia miliki?

Perasaan yang dia dapatkan dengan melakukan perbuatannya adalah satu-satunya hal yang untuk sementara waktu mengusir rasa takut yang masih ada.

Dan rasa takut itu, yang mengintai seperti hantu-hantu yang bersemangat dalam bayang-bayang kamarnya yang gelap dan sunyi, adalah rasa takut akan masa depannya, atas apa yang telah dilakukannya.

Suatu hari, mungkin segera, dia harus membayar harganya dengan menghadapi api neraka abadi.

Cikarang, 6 Desember 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun