kupikir itu mimpi yang berulang
sampai kutemukan tutup jarum suntik
-di bawah ranjang
luka tusukan di pembuluh darah
di bawah lidah
kubutuh dukungan teknis-
nomor yang ada di situs
membuka kunci ponsel ku temukan
sesuatu mengubah wallpaper pantai tropis
menjadi router hijau bersinar
selang transfusi darah
sesuatu mengirim gambar
saringan kontras resolusi tinggi,
mahkota telinga anjing,
ke setiap orang daftar kontak
belum
belum ada yang merespons.
kuhapus setiap teks dan coba lagi
memasukkan kata sandi
yang salah hingga layar terkunci
reset setelan pabrik
kumpulkan yang tersisa dalam kantong ziplock
bertanda BAHAYA
kukubur di halaman belakang
dengan upacara kenegaraan
tetap kembali malam itu
melayang ke kamar tidur
dengan deretan Belkin 5G
di atas kepala.
jarum dan botol kecil
ambil darahku
buatku tertidur
tanpa mimpi.
habiskan pagi
segelas jus jeruk
dan sketsa rencana untuk bertahan hidup
seperti tenda pengungsi
-yang penuh lemari arsip
microwave yang tikan pernah diguna.
Cikarang, 3 November 2024
