Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dalam Mode Senyap

12 Agustus 2023   22:26 Diperbarui: 12 Agustus 2023   22:32 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kita berada dalam mode diam
bagai kanker yang menyebar,
jurang muncul dan menghabiskan kita
dalam kesunyian
kita yang muda riang menghilang
ketika kata-kata tak diperlukan

hanya kata-kata yang tersisa
kita tidak dapat menemukannya
tersesat tak ada jalan kembali

aku kini tua dan kesepian dan sedih
hanya kenangan
hanya kata-kata
tapi kamu tak mendengarnya

bertanya-tanya bagaimana nasibmu
bahagia? ketenangan?
potret tua babak belur
senyum, tawa
hanya kenangan,
selalu di ingatan, selalu di hati.
sunyi.

Bandung, 12 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun