dari jendela kamar tidur mereka
kuamati pohon perak di taman belakang
angin musim berputar-putar
menggugurkan pohon tua dari daunnya
yang tak tersapu telah hilang
sepetak rumput di bawah
pohon yang sama yang akan mereka lihat
saat menyibak tirai fajar lama berlalu
ketika rerumputan di sana masih hijau,
tapi ini sudah sore
dan taman telah berubah
sejak tempat ini dikenal
bukan sebagai 'rumah orang tua saya'
tetapi rumahku
tidak ada yang tetap sama
dan begitulah adanya di sini
dengan semua yang diabaikan dan ditumbuhi
gulma merusak petak bunga
sekali diasuh dan dirawat oleh ibu
sampai penyakit membuatnya
tetap di dalam ruangan
aku adalah pewaris
berdebat sendiri
apakah menjual rumah
yang masih mengikatku padanya
bagai di kutuk mantra gelap
taman ini hanya dihuni olehku
penuh kenangan dan tak ada hantu
bergentayangan rumput yang belum dipotong
dan petak bunga
hanya daun dari pohon jatuh
helai demi helai
di halaman belakang
mengubur fragmen masa lalu
ketika 'ku melihat dari jendela kamar
Bandung, 16 Juni 2023
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI