Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Ateis

2 Maret 2023   18:18 Diperbarui: 2 Maret 2023   18:18 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.cbsnews.com/news/unruly-passengers-faa-reports-unclear-how-many-result-fines-sentences/

Seorang ateis duduk di sebelah seorang tua lusuh di pesawat terbang. Dia menoleh ke arahnya dan berkata, "Apakah kamu ingin bicara? Penerbangan akan lebih cepat jika terjadi percakapan dengan sesama penumpang."

Orang tua yang baru saja mulai membaca bukunya menjawab orang asing itu, "Apa yang ingin kamu bicarakan?"

"Oh, aku tidak tahu," kata si ateis. "Bagaimana kalau kita membicarakan tentang mengapa tidak ada Tuhan, atau tidak ada Surga atau Neraka, atau tidak ada kehidupan setelah kematian?" tantang si ateis sambil tersenyum sinis.

"Oke," katanya. "Itu bisa menjadi topik yang menarik, tetapi izinkan aku mengajukan pertanyaan terlebih dahulu. Seekor kuda, sapi, dan rusa semuanya memakan makanan yang sama: rumput. Namun seekor rusa mengeluarkan pelet kecil, sementara seekor sapi menghasilkan kue yang pipih, dan seekor kuda menghasilkan gumpalan. Menurutmu mengapa demikian?"

Si ateis, tampak terkejut dengan pertanyaan orang tua itu, berpikir lama sebelum akhirnya menyerah, "Hmmm, aku tidak tahu."

Orang tua itu berkata, "Apakah kamu benar-benar merasa memenuhi syarat untuk mendiskusikan Tuhan, Surga dan Neraka, atau kehidupan setelah kematian, padahal soal kotoran binatang saja kamu tidak tahu?"

Bandung, 2 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun