Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Legenda Sang Perusak (Bab 42)

20 Oktober 2022   11:30 Diperbarui: 20 Oktober 2022   11:31 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pri. Ikhwanul Halim

"Apakah kamu baik-baik saja, Gum? Kamu tampak tidak terlalu sehat pagi ini. Tidak ada yang mengganggumu, bukan? Apa yang bisa aku bantu?"

"Tidak," katanya dengan masam. "Tidak ada apa-apa. Kurasa aku hanya merasa tidak enak badan. Benar, sekarang aku merasakannya. Aku sedang dalam perjalanan ke luar kota, tapi kurasa aku akan pulang saja dan beristirahat."

"Sayang sekali, Gum. Mungkin sebaiknya Awang memeriksamu sekejap. Aku yakin dia tidak akan keberatan."

"Tidak, tidak. Aku tidak merasa seburuk itu. Kurasa hanya masuk angin."

"Baiklah kalau begitu, sampai jumpa lagi. Aku harus pulang. Aku akan menyiapkan sesuatu yang istimewa untuk makan siang sebagai perayaan."

Dan dengan itu, Kuntum pergi.

Gumarang berdiri dengan merasakan sesak di dada. Bukan karena penyakit, tetapi lebih mungkin karena emosi. Dia harus pulang dan minum banyak untuk menghilangkan ini dari pikirannya. Hari ini telah berubah menjadi hari yang benar-benar menyebalkan.

BERSAMBUNG

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun