Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Naluri Seorang Istri

4 September 2022   18:18 Diperbarui: 4 September 2022   18:19 890
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dia mendengar bunyi pintu di belakangnya didobrak.

"Kamu kembali, sayang" kata janda polisi itu. "Bangkit dari kubur untuk menghiburku?"

Hanya ada suara gemerisik dalam kegelapan.

"Kuharap aku bisa mengatakan senang bertemu denganmu," katanya. "Tapi aku tidak bisa. Seperti yang kamu tahu, aku tidak bisa melihat apa-apa karena mataku buta." Dengan meraba-raba, dia menemukan laci dapur yang tepat, meraih pistol milik suaminya, dan melepaskan kuncinya. "Tapi aku yakin kamu tahu apa yang mereka katakan tentang seorang istri."

Suara-suara itu semakin mendekat.

"Sebuta apapun, seorang istri selalu tahu di mana suaminya berada," katanya, dan menembak kepala zombie itu.

Bandung, 4 September 2022

Sumber ilustrasi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun