Salam dari Bumi? Salam dari Bumi! Kalian punya keberanian untuk datang ke sini setelah ... berapa milenium? Dan berdiri di sana, di samping kaleng rombeng yang kalian sebut wahana ruang angkasa dan bilang salam dari Bumi. Oh, jadi kalian menemukan mesin warp. Oh, lihat! Lihat semua, ini dia penjelajah hebat!
Penjelajah hebat matamu. Kalian seharusnya malu dengan diri kalian sendiri.
Kami sangat mengkhawatirkan kalian, tahu? Ketika kami menurunkan kalian di batu terpencil yang kecil itu, kami tidak pernah membayangkan berapa abad akan berlalu sebelum kalian bersedia menghubungi kami. Ya, ya, kami tahu. Kalian harus menemukan jodoh... menemukan jati diri... menjernihkan pikiran kolektif atau apa pun itu. Juga terjadi bahwa spesies tumbuh dan memikirkan orang lain selain diri sendiri.
Kami meninggalkan kalian piramida! Pulau Paskah! Stonehenge! Krakatau!
Kalian bisa menelepon ke rumah kapan saja tetapi kalian harus melakukannya dengan radio. Radio! Aku harus memberi tahu kalian, kami hampir tidak bisa menunjukkan wajah kami di luar supercluster saking malunya. Ibu kalian bahkan keluar dari kelompok arisan dharma wanita antar galaksi.
Dan wahana itu! Aku nyaris tak percaya benda itu berhasil mencapai hyperspace, apalagi menembusnya.
Sungguh, kalian itu memalukan. Berpikir bahkan setelah gaya hidup alternatif dengan radio bahwa kalian masih merasa bahwa kalian harus pergi jauh. Bagaimana dengan instruksi dan manual yang kami kirimkan bersama piramida? Bagaimana dengan mekanisme yang kami kirimkan berikut update? Jangan pura-pura tidak tahu! Prasasti? Kalender Maya? Odissey? Bharatayudha? Kitab.... Hah, sudah kuduga. Setidaknya katakan padaku kalian mendapatkan sesuatu dari... tidak. Sudahlah. Kami mungkin lebih baik tidak mengetahuinya.
Aku harus menenangkan diri. Kalian beruntung. Senang sekali setelah sekian lama bertemu dengan kalian lagi. Kalian bisa tinggal dan mungkin kita bisa berbicara lebih tenang dalam seratus atau dua tahun. Tapi kalian harus mencari tempat lain untuk beristirahat, kami menyewakan kamar kalian kepada Tau Centauri ribuan tahun yang lalu.
Bandung, 5 April 2022
(Memperingati First Contact Day, 5 April 2063)