Pentingnya Pemenuhan Gizi dan Diajarkannya Adab yang Baik untuk Anak sebelum Mereka Bersekolah

Tahun ajaran baru tahun 2023 belumlah dimulai, akan tetapi ternyata sudah cukup banyak para orang tua yang sudah jauh-jauh hari mencari informasi sekolah mana saja yang sudah dibuka pendaftarannya.

Jika sudah dibuka maka mereka biasanya akan langsung mendaftarkan anaknya karena setiap sekolah pasti memiliki batas kuota jumlah anak murid yang dapat diterima. 

Kualitas sekolah pasti diikuti oleh biaya yang tidak sedikit, terutama pada sekolah swasta. Semakin bagus kualitas sekolah tersebut maka otomatis dibutuhkan biaya masuk, biaya SPP, dan biaya lainnya yang tidak murah.

Menghadapi situasi seperti itu tentu saja akan membuat para orang tua harus mempersiapkan uang yang cukup, apabila para orang tua tersebut berpenghasilan lebih dari cukup mungkin tidak akan membuat pusing tujuh keliling untuk mencari uangnya, namun ini pasti akan berbeda halnya dengan para orang tua yang penghasilannya pas-pasan.

 Bahkan tidak jarang ada orang tua yang rela berhutang demi melihat buah hati mereka dapat sekolah ditempat yang diimpikannya.

Selain biaya yang mesti dipersiapkan untuk sekolahnya, kesiapan si anak juga mesti perlu perhatian khusus. Jangan sampai ambisi orang tua yang terlalu tinggi tidak dapat diimbangi oleh kemampuan anak dalam beradaptasi di sekolah barunya dan menyerap pelajaran yang diberikan oleh guru-guru di sekolah itu.

Kemampuan belajar dan beradaptasi anak biasanya sangat menentukan apakah anak tersebut selama sekolah disana akan berprestasi atau tidak.

Kemampuan belajar dan beradaptasi anak dapat dilatih di rumah sebelum mereka masuk usia sekolah, pembiasaan akan adab-adab bersosialisasi di masyarakat dapat dilakukan di rumah masing-masing oleh keluarga mereka. 

Anak-anak akan menghadapi keadaan yang berbeda dibandingkan sebelumnya, kalau di rumah mereka akan banyak mendapatkan toleransi atau mungkin pembiaran jika melakukan kesalahan dan perbuatan yang tidak menyenangkan terhadap saudara atau anggota keluarga lainnya maka di luar rumah, terutama di sekolah bisa jadi toleransi dan pembiaran itu tidak ada lagi atau minimal tidak sebesar seperti yang terjadi dirumah.

Kalau ada yang mengatakan pendidikan sejak dini dirumah merupakan fondasi awal dalam membentuk karakter dan kepribadian anak itu banyak benarnya karena tidak mungkin bagi orang tua untuk menyerahkan seluruh pendidikannya kepada sekolah justru di keluargalah pendidikan dasar itu menjadi penentu si anak dapat memiliki adab yang baik atau tidak. 

Dibutuhkan kerja sama yang baik antara seluruh anggota keluarga yang dewasa untuk dapat mentransformasikan ilmu dan adab yang baik untuk anak-anak mereka, transformasi tidak hanya berupa pengajaran lisan atau mungkin tulisan namun juga harus berbentuk contoh dan praktek yang dapat lebih dimengerti oleh anak-anak.