Â
Gambar : Bola.net
Tahun 2015 bisa dibilang sebagai tahunnya Messi, karena bersama Barcelona telah meraih lima trofi, yakni La Liga, Copa del Rey, Liga Champion, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Klub.
Sempat digosipkan berseteru dengan Luis Enrique, sang pelatih Barca, dan dicadangkan 5 Januari ketika melawan Real Sociedad, namun 11 Januari 2015, dalam debut trio MSN bersama Suarez dan Neymar yang masing2 dengan satu gol mengkandaskan Atletico Madrid 3-1.
Di bulan Pebruari 2015, Messi semakin produktif dengan membuat trigol ke gawang Rayo Vallecano sehingga mencapai total 34 trigol di semua ajang kompetisi, dan berhak dengan gelar Raja trigol Barca sepanjang sejarah. Trigol ini dicetak Messi hanya dalam waktu 11 menit, yang menjadi rekor trigol tercepat sepanjang karienya di Barca.
Di bulan Maret 2015, Messi membantu Barca mengalahkan City di Liga Champions meskipun tanpa mencetak gol (19/3). Meskipun tak mencetak gol dalam laga El Clasio vs Real Madrid (23/3), Messi menorehkan rekor fantastis dengan 21 gol dan 13 assist dalam 30 penampilan melawan Madrid disemua ajang. Sejak awal abad 21, tak ada pemain lain dengan torehan assistnya di El Clasico yang menyamai rekor Messi ini. Di akhir Maret 2015, Messi didapuk sebagai striker terbaik di tahun 2015, versi CIES Football Observatory, duduk diperingkat satu jauh meninggalkan rival utamanya di La Liga, CR7, yang hanya berada di peringkat 29.
Di April 2015, penampilan Messi tidak maksimal, gegara cedera ketika laga melawan Celta Vigo dan Almeria.
Di Mei 2015, Messi tampil menggila di semi final Liga Champion melawan Bayern Munchen dengan dwi gol dan satu assit dengan skor kemenangan 3-0 (7/5). Di leg kedua Messi membantu Neymar mencetak gol dan memastikan kemenangan agregat 5-3 untuk lolol ke babak final LC.
Messi, mencetak gol tunggal versus Atletico Madrid, untuk memastikan gelar La Liga (17/5). Di akhir Mei, Messi mencetak dwigol vs Athletic Bilbao untuk meraih trofi Copa Del Rey, dengan skor kemenangan 3-1.
Di Juni 2015, Messi mengantar Barca meraih gelar Liga Champion sekaligus treble winners dengan mengalahkan Juventus 3-1, dan Messi menjadi top skorer dengan 10 gol (7/6). Di ajang Copa America, Messi berhasil mengantar Argentina masuk babak final, namun gagal meraih gelar Juara setelah kalah adu penalti melawan Chili.
Di Juli 2015, Messi kembali berlatih dengan Barca untuk menghadapi laga musim baru dengan menjadi wakil kapten.