Tantangan Kelautan dan Pentingnya Ekonomi Biru bagi Indonesia

Indonesia adalah negara Kepulauan dengan +17.500 yang membentang dari barat ke timur. Indonesia menyimpan potensi laut yang luar biasa, mulai dai aktivitas ekonomi, perikanan, wisata, transportasi, dll. Indonesia sebagai penyandang negara dengan sektor perikanan terbesar ke 2 di dunia dengan nilai sekitar US 27$ miliar untuk Produk Domestik Bruto (PDB)

Tantangan yang dialami dalam menjaga kekayaan laut agar bisa tetap terjaga dan lestari:

• Sektor perikanan yang belum dikelola secara optimal. World bank 2021, pada tahun 2017, 38% perikanan tangkap laut nasional diperkirakan ditangkap secara berlebihan.
• Kerusakan terumbu karang. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) 2020, sepertiga terumbu karang rusak akibat penangkapan yang tidak sesuai standar.
• Kerusakan hutan bakau. Lebih dari 50% hutan mengalami kerusakan akibat penebangan hutan bakau dan pembukaan lahan kelapa sawit.
• Infrastruktur yang kurang memadai di kawasan wisata bahari dan pesisir. Layana pengumpulan sampah yang sangat minim.
• Limbah plastik. APEC, kerusakan ekonomi akibat limbah plastik lebih dari US $10,0 milliar setiap tahun.

Mengenal Ekonomi Biru dan Strateginya

• Mengelola perikanan secara lebih baik.
• Rencana Pembangunan Jangka MenengahNasional, Kebijakan laut 2017, dll.
• Integrasi rencana tata ruang yang terus dikembangkan.
• Memerluas kawasan lindung laut.
• Mengatasi limbah laut.
• Program pembangunan pariwisata yang terintegrasi dan berkelanjutan.