Mohon tunggu...
Awang Dewan Pratama
Awang Dewan Pratama Mohon Tunggu... Lainnya - Pranata Humas

Memiliki Passion Dalam Merangkai Kata

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Diklat Kehumasan Online?

11 Juli 2022   13:06 Diperbarui: 11 Juli 2022   13:15 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drs. Baso Soleh, Dokpri

Bentuk poster dari pelaksanaan kegiatan penyampaian observasi lapangan, Dokpri
Bentuk poster dari pelaksanaan kegiatan penyampaian observasi lapangan, Dokpri

"Mas Agung, bisa tidak lobi kembali, kalau bisa jangan ada tugas-tugas lagi"

Begini kira-kira salah satu kalimat percakapan kami di whatsapp group mengingat begitu padatnya tugas serta ujian yang akan dilaksanakan esok hari. Begitulah kata  yang sering terucap oleh peserta diklat pranata humas menjelang akhir kegiatan setiap harinya, karena memang waktu mengerjakan tugas yang begitu banyak hanya bisa dilakukan malam hari itu. Hal ini dikarenakan pada waktu pagi hingga menjelang malam (17.00 WIB) digunakan untuk belajar di kelas, belum lagi ada sebagian teman-teman lain berada di wilayah WITA (Wilayah Indonesia Bagian Tengah) dan WIT (Wilayah Indonesia Bagian Timur).

Menjadi humas di era sekarang ini memberikan tantangan tersendiri. Terlepas dari segala tuntutan yang sudah ada, pergantian strategi komunikasi dari konvensional ke digital sangat diperlukan. Tidak hanya itu, skill serta wawasan juga harus perlu selalu di update. Hal ini tidak lain adalah untuk dapat mengubah paradigma kehumasan yang lebih profesional dalam melayani kepentingan masyarakat dan mengabdi kepada institusi serta negara.

Salam Integritas 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun