Mohon tunggu...
M.Awan Eko Sabillah
M.Awan Eko Sabillah Mohon Tunggu... -

Seorang Suami dari Wanita Luar Biasa , Seorang Ayah dari Putri Kecil yang Mengagumkan, Dan Aku Hanya Lelaki Biasa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Andai Tiada Kata Maaf

23 April 2010   08:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:37 3158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maaf......
Seuntai kata yang sering terucap
dari telaga hati
yang telah kering dari sesal
menguapkan ketakutan akan murka-Nya
mengendapkan nokhta hitam

Andai tiada kata maaf ....
Ketika maaf beralih rupa menjadi sebuah pembenaran
Bagi setiap kelaliman
Bagi setiap kesalahan

Andai kata maaf tiada ....
Saat ia kehilangan wajah teduhnya
Saat ia tak mampu lagi memahatkan senyum ikhlas
di wajah saudaranya

Sebelum kata maaf tiada makna....
Aku berharap saudaraku terbebas
dari kedhaliman tanganku
khianat lisanku
kelamnya lorong-lorong kalbuku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun