Tahun ini menjadi tahun yang sedikit berbeda bagi pecinta gim olahraga khususnya sepakbola. Pasalnya, setelah eksis lebih dari dua decade dengan nama FIFA, kali ini gim olahraga besutan Electronic Arts berubah Namanya menjadi EA Sports FC 24.Â
Perubahan ini didasari oleh selesainya hubungan Kerjasama antara Electronics Arts dengan FIFA yang merupakan induk sepakbola dunia. Persoalan hak game dan pendapatan tahunan menjadi salah satu isu utama dibalik putusnya lisensi penamaan tersebut.
Tepat tanggal 29 September yang lau, game ini telah resmi dirilis ke pasaran untuk platform PC, PS4, PS5, XBOX, serta Nintendo Switch. Terkhusus untuk versi Mobile, EAFC 24 telah dirilis lebih dulu tiga hari sebelumnya. Yang menarik, perubahan mencolok terjadi pada gim yang dirilis untuk Nintendo Switch, apa saja perubahannya, mari kita Simak
1. Gameplay dan Grafis
Dimulai dari FIFA 18 enam tahun lalu, EA resmi menambatkan gim Sepakbola FIFA pada Nintendo Switch. Setahun berselang sejumlah perubahan secara visual pun dilakukan dan dari gim FIFA 19 sendiri pun lebih setara dengan versi PS3.Â
Namun seiring berjalannya waktu, gim tersebut pun tak mendapatkan perubahan mendasar dari baik secara grafik maupun gameplay. EA pun memberikan label Legacy Edition yang pada dasarnya perubahan hanya dilakukan pada sisi tampilan menu, update transfer dan wajah pemain, stadion, dan beberapa hal minor. Hal ini berlangsung hingga FIFA 23 yang dirilis tahun lalu, yang hanya menggebrak sedikit dengan hadirnya Liga Sepakbola Wanita.Â
Namun pecinta gim besutan EA di Switch kali ini tak perlu khawatir lantara di EAFC 24, gameplay yang ditawarkan sudah ditingkatkan dengan kemiripan yang serupa dengan versi PS4, tentunya sudah menggunakan Frostbite Engine.Â
Namun meski begitu, gim ini hanya mampu hadir pada maksimal 30 fps saja, cukup berbeda dengan gim FIFA sebelumnya yang sudah tembus 60 fps. Namun meski begitu peningkatan dan perubahan tersebut patut diapresiasi karena membawa angin segar pada pecinta konsol Handheld.
2. Fitur