Mohon tunggu...
Awaluddin aceh
Awaluddin aceh Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah di SMAN 1 Kluet Timur

Penulis Lepas

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Peran Orang Tua dalam Membangun Karakter Anak di Era Digital

10 Oktober 2024   06:04 Diperbarui: 10 Oktober 2024   06:14 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (sumber gambar: fkip.umsu.ac.id)

Orang tua harus menunjukkan bahwa teknologi adalah alat yang bisa membantu, bukan sesuatu yang harus mengendalikan hidup kita. Mereka bisa mengajak anak-anak untuk menggunakan teknologi untuk belajar, berkreasi, atau menemukan solusi atas masalah, bukan hanya sebagai sumber hiburan semata.

2. Menetapkan Batasan yang Jelas

Meskipun memberikan anak kebebasan dalam mengeksplorasi teknologi, orang tua juga perlu menetapkan batasan yang jelas terkait waktu dan konten yang bisa diakses. Misalnya, membuat aturan mengenai durasi penggunaan gawai setiap harinya, atau membatasi akses ke situs web atau aplikasi tertentu yang tidak sesuai dengan usia anak.

Batasan ini tidak dimaksudkan untuk mengekang kebebasan anak, tetapi untuk melindungi mereka dari dampak negatif penggunaan teknologi yang berlebihan. Orang tua bisa menggunakan aplikasi pengawasan orang tua (parental control) untuk memonitor aktivitas anak di internet dan memastikan mereka tetap berada dalam batasan yang aman.

3. Mengajarkan Literasi Digital

Salah satu kunci sukses parenting di era digital adalah dengan mengajarkan literasi digital kepada anak sejak dini. Literasi digital bukan hanya tentang bagaimana cara menggunakan teknologi, tetapi juga bagaimana memanfaatkan teknologi dengan bijak dan kritis.

Orang tua harus mengajarkan anak-anak untuk memahami risiko yang mungkin mereka hadapi di dunia digital, seperti penipuan online, cyberbullying, atau penyebaran informasi palsu (hoaks). Anak-anak harus diajari cara memverifikasi informasi, menjaga privasi, serta menghindari interaksi yang tidak aman di internet.

Dengan pemahaman yang baik tentang literasi digital, anak-anak akan lebih siap menghadapi tantangan yang ada di dunia maya dan dapat memanfaatkan teknologi untuk tujuan yang positif.

4. Membentuk Komunikasi yang Terbuka

Komunikasi yang terbuka antara orang tua dan anak sangat penting dalam membangun kepercayaan dan mendidik anak secara efektif. Di era digital ini, anak-anak mungkin lebih banyak berinteraksi dengan dunia maya daripada dengan dunia nyata, sehingga penting bagi orang tua untuk selalu menjaga komunikasi yang baik dengan anak-anak mereka.

Orang tua harus menjadi tempat yang aman bagi anak untuk berbagi pengalaman mereka di dunia digital, baik itu hal positif maupun negatif. Jika anak menghadapi masalah di internet, seperti cyberbullying atau tekanan sosial, mereka harus merasa nyaman untuk berbicara dengan orang tua mereka tanpa takut dihakimi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun