Mohon tunggu...
Awaluddin aceh
Awaluddin aceh Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah di SMAN 1 Kluet Timur

Penulis Lepas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kesunyiaan Ini Membelengguku

18 Agustus 2024   22:55 Diperbarui: 18 Agustus 2024   23:51 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (sumber gambar: https://antariksa.republika.co.id)

Di ujung malam yang sunyi
Saat bintang enggan bersinar
Hanya bisikan angin yang menemani
Mengusik rindu yang kian samar

Kesunyian ini membelengguku
Seperti bayang tanpa wujud
Menjerat jiwa dalam keheningan
Di ruang kosong tanpa suara

Hatiku berbisik pelan
Pada kegelapan yang tak bertepi
Mengapa sunyi begitu pekat
Mengapa rindu tak berjawab

Baca juga: Kopi Dini Hari

Waktu berjalan perlahan
Namun tak ada yang berubah
Kesepian kian mencekik
Hingga nafasku sesak dalam sunyi

Di balik tirai malam kelam
Aku mencari cahaya kecil
Namun yang kudapat hanyalah bayang
Membelenggu dalam kesunyian abadi.

Py Laba, 18 Agustus 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Rindu Tak Bertepi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun