Mohon tunggu...
Awaluddin aceh
Awaluddin aceh Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah di SMAN 1 Kluet Timur

Penulis Lepas

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Begitu Sulitnya Indonesia Merebut Medali Olimpiade Paris 2024, Apanya yang Salah?

29 Juli 2024   23:27 Diperbarui: 30 Juli 2024   02:57 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olimpiade 2024 Paris (sumber gambar:https://sport.detik.com)

Sudah 4 hari Olimpiade Paris 2024 berlangsung. Sejauh ini, Indonesia belum memperoleh satu medali pun. Indonesia dengan populasi lebih dari 270 juta orang, memiliki potensi besar dalam dunia olahraga. Namun, ketika berbicara tentang prestasi di ajang internasional seperti Olimpiade, negara ini sering kali menemui berbagai tantangan yang membuat pencapaian medali menjadi tugas yang sangat sulit. Olimpiade 2024 di Paris tidak terkecuali. Berbagai faktor mempengaruhi performa atlet Indonesia, dan memahami apa yang salah adalah langkah penting untuk perbaikan di masa depan.

1. Kurangnya Infrastruktur Olahraga

Infrastruktur olahraga yang memadai adalah tulang punggung dari setiap prestasi olahraga. Sayangnya, di Indonesia, fasilitas latihan yang tersedia sering kali tidak sebanding dengan standar internasional. Banyak atlet berlatih di fasilitas yang kurang memadai, yang menghambat perkembangan mereka. Pembangunan dan pemeliharaan fasilitas olahraga memerlukan investasi besar, dan kurangnya prioritas pemerintah dalam hal ini telah menyebabkan keterlambatan dalam peningkatan infrastruktur.

2. Pendanaan dan Dukungan Finansial yang Minim

Pendanaan yang cukup adalah kunci untuk mendukung pelatihan, partisipasi dalam kompetisi internasional, dan penyediaan peralatan olahraga berkualitas. Banyak atlet Indonesia mengeluhkan kurangnya dukungan finansial dari pemerintah dan sektor swasta. Sebagian besar dana sering kali datang dari kantong pribadi atau dukungan keluarga, yang jelas tidak cukup untuk bersaing di level tertinggi. Negara-negara yang sukses di Olimpiade biasanya memiliki sistem pendanaan yang solid, baik dari pemerintah maupun sponsor swasta, yang memungkinkan atlet mereka fokus sepenuhnya pada pelatihan dan kompetisi.

3. Sistem Pembinaan yang Belum Optimal

Sistem pembinaan atlet di Indonesia juga perlu diperbaiki. Banyak talenta muda yang tidak terdeteksi atau tidak mendapatkan pembinaan yang tepat sejak dini. Selain itu, kurangnya pelatih berkualitas dan program pelatihan yang efektif sering kali menjadi hambatan. Pembinaan atlet seharusnya dimulai dari usia dini dengan pendekatan yang sistematis dan terstruktur, serta melibatkan pelatih yang berkompeten dan berpengalaman.

4. Fokus yang Terlalu Terbatas pada Beberapa Cabang Olahraga

Indonesia memiliki kecenderungan untuk hanya fokus pada beberapa cabang olahraga tertentu seperti bulu tangkis dan angkat besi, di mana negara ini memang telah menunjukkan prestasi yang luar biasa. Namun, mengabaikan pengembangan cabang olahraga lainnya membatasi peluang untuk meraih medali di berbagai disiplin. Diversifikasi fokus dan investasi dalam berbagai cabang olahraga akan meningkatkan peluang Indonesia untuk sukses di panggung Olimpiade.

5. Kurangnya Dukungan Psikologis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun