Mohon tunggu...
Awaluddin aceh
Awaluddin aceh Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah di SMAN 1 Kluet Timur

Penulis Lepas

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Mundurnya Biden, Membuktikan Kuatnya Demokrasi di Amerika Serikat

22 Juli 2024   04:44 Diperbarui: 22 Juli 2024   04:54 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Joe Biden (sumber gambar: cnbcindonesia.com)

Dinamika perpolitikan di negara adi daya sungguh menarik untuk di ikuti. Minggu (21/7) waktu Amerika Serikat, melalui akun media sosialnya, Joe Biden memutuskan mundur dari Calon Presiden AS dalam gelaran Pilpres AS yang mendatang. 

Keputusan Presiden Joe Biden untuk tidak mencalonkan diri kembali dalam pemilihan presiden tahun 2024 telah menciptakan gelombang kejutan di dunia politik di AS. Namun, di balik keputusan ini terdapat bukti kuat bahwa demokrasi di Amerika Serikat berjalan dengan baik. 

Entah ada keterkaitan antara penembakan Donald Trump seminggu yang lalu, tetapi yang pasti keputusan Biden ini menunjukkan bahwa pemimpin dapat memilih untuk mundur demi kepentingan bangsa dan partainya, serta bahwa mekanisme demokrasi bekerja dengan baik dalam memastikan pergantian kekuasaan yang damai dan teratur serta mencerminkan kesehatan dan ketahanan demokrasi di Amerika Serikat.

Pergantian Kekuasaan yang Damai

Salah satu ciri utama dari demokrasi yang sehat adalah kemampuan untuk melakukan pergantian kekuasaan secara damai. Dalam sejarah Amerika Serikat, transisi kekuasaan antara presiden telah menjadi salah satu aspek yang paling dihargai dan dihormati. 

Keputusan Biden untuk tidak mencalonkan diri kembali menunjukkan bahwa presiden dapat memilih untuk mundur dan memberikan kesempatan bagi calon baru tanpa menimbulkan krisis politik. 

Ini adalah bukti bahwa sistem demokrasi Amerika dapat berfungsi dengan baik, memungkinkan pergantian kepemimpinan tanpa kekacauan atau kekerasan.

Kepentingan Nasional di Atas Kepentingan Pribadi

Dalam demokrasi yang sehat, kepentingan nasional selalu diutamakan di atas kepentingan pribadi. Keputusan Biden untuk mundur dapat dilihat sebagai upaya untuk memberikan kesempatan bagi partainya untuk memilih calon yang lebih kuat dan lebih mampu memenangkan pemilihan presiden berikutnya. 

Ini menunjukkan bahwa Biden menempatkan kepentingan partai dan negara di atas ambisi pribadinya. Tindakan ini mencerminkan nilai-nilai demokratis di mana pemimpin harus selalu mempertimbangkan kesejahteraan rakyat dan stabilitas negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun