Pandemi covid-19 telah melanda negara Indonesia sejak kurun waktu dua tahun terakhir tepatnya pada bulan Maret di tahun 2020, pemerintah membuat suatu kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga lockdown juga aturan lainnya seperti memakai masker, menjaga jarak, juga mencuci tangan jika telah melakukan aktivitas dari luar, berdampingan dengan kebijakan pemerintah, para pengusaha juga menjalankan aturan yang telah dibuat dalam mendukung upaya pemerintah memutus rantai penyebaran virus covid-19, yakni dengan melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) hingga banyak masyarakat kehilangan pekerjaan.
Namun, pemerintah juga paham betul bagaimana kondisi warganya saat itu yang banyak sekali kehilangan pekerjaannya. Dengan itu, pemerintah menganggarkan bentuan untuk warga yang membutuhkan bantuan baik secara tunai maupun nontunai, seperti Bansos (Bantuan Sosial), BLT (Bantuan Langsung Tunai).Â
Bersamaan itu pemerintah juga menyediakan pelatihan secara digital dengan nama pelatihannya disebut Prakerja, yang bertujuan untuk memberikan sebuah pelatihan secara gratis juga mendapatkan sebuah insentif, tidak hanya itu untuk masyarakat yang mengikuti pelatihan sampai dengan selesai mereka akan mendapatkan sebuah sertifikat kemampuan dan keterampilan.Â
Pelatihan prakerja ini juga bertujuan untuk meminimalisir banyaknya pengangguran akibat dari PHK, juga diharapkan dapat mencetak tenaga kerja yang berkompeten.
Pada bulan Januari di tahun 2021 pemerintah mengumumkan kepada masyarakat untuk melakukan vaksinasi. Itu merupakan salah satu cara dalam mengehentikan serta memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Beriringan dengan itu PPKM pun mulai dilonggarkan, banyak masyarakat mencari pekerjaan serta usaha baru.Â
Dengan mengikuti pelatihan terlebih dahulu guna menyiapkan diri memasuki dunia kerja kembali seperti Prakerja, guna mengembangkan kemampuan dan keterampilan dari masyarakat untuk mengasah kemampuan mereka dalam bidang bisnis. Dalam pelatihan ini masyarakat yang mengikutinya diberikan beberapa materi yang menjurus ke praktik menjalankan sebuah bisnis.
Roda perekonomian diindonesia mulai berangsur membaik dengan banyaknya pertumbuhan bisnis di tengah masyarakat, seperti usaha online shop, membuka butik, usaha kuliner, tidak sedikit juga yang membuahkan hasil bagus dengan banyak yang membuka lapangan pekerjaan, ini dapat membantu pemerintah dalam upaya memulihkan kembali perekonomian dan pengangguran di indonesia.
Pertumbuhan ekonomi di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan pada waktu pendemi Covid-19, sekarang ekonomi di Indonesia mencapai 3,69 persen sepanjang tahun 2021 dibandingkan ketika adanya pandemi di tahun 2020 yang mengakibatkan lumpuhnya pergerakan perekonomian di Indonesia.Â
Upaya pemerintah membuahkan hasil yang semakin terlihat baik pasca pandemi ini, dengan berbagai kebijakan yang telah diterapkan juga kerja sama dengan seluruh pihak untuk memulihkan ekonomi di Indonesia, seperti pelatihan pengelolaan sumber daya manusia yakni prakerja, kebijakan fiskal yang menekankan pada pendapatan pajak, juga kebijakan moneter yang menekankan pada menurunkan jumlah suku bank dan juga menurunkan jumlah uang yang beredar, ini merupakan bentuk kerjasama dengan Bank Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H