Mohon tunggu...
Nazwa Aulia Rahman
Nazwa Aulia Rahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa KKNTI IPB University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dukung Program Rembang Zero Stunting pada Tahun 2024, Tim KKNTI-IPB Adakan Penyuluhan "Info PenTing"

24 Juli 2023   17:07 Diperbarui: 24 Juli 2023   17:10 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Angka kejadian stunting di Indonesia terbilang cukup tinggi yakni 21,6% sehingga diperlukan berbagai upaya penanganan untuk menekan angka stunting oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk pemerintah daerah. 

Bupati Rembang pada lokakarya mini pengukuhan Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) menargetkan Rembang zero stunting pada tahun 2024. Mendukung hal tersebut, Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik Inovasi (KKNT-I) IPB University yang ditempatkan di Desa Bonang, Kec. Lasem, Kab. Rembang, Jawa Tengah mengadakan program penyuluhan dengan tema “Info PenTing: Informasi Pencegahan Stunting” di Posyandu Budi Utami II, Desa Bonang (11/07).

Dokumentasi Kegiatan
Dokumentasi Kegiatan

Kegiatan penyuluhan dilakukan dengan memberikan materi mengenai penyebab, dampak, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya stunting terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan balita. Diinformasikan pula mengenai praktik pemberian makan yang tepat pada balita untuk mendukung pemenuhan kebutuhan gizinya. Ketua TIM KKNT-I Desa Bonang mengungkapkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian orang tua mengenai bahaya stunting pada anak. 

“Program ini diharapkan dapat meningkatkan rasa peka dan peduli orang tua terhadap masa depan anak-anak terutama dalam permasalahan stunting serta program ini dapat memberikan dampak positif kepada anak sebagai salah satu langkah awal memajukan masa depan yg inovatif" ujar Azizul Hakim, Ketua TIM KKNT-I Desa Bonang saat memberikan sambutannya. 

Kegiatan penyuluhan disambut positif oleh kader posyandu dan masyarakat desa Bonang. Kegiatan ini dihadiri oleh 42 ibu dan berlangsung dengan interaktif. Pada sesi diskusi dan games mitos fakta seputar gizi anak, peserta antusias bertanya dan menjawab pertanyaan yang diberikan. Diakhir kegiatan salah satu perwakilan peserta memberikan kesan dan pesan bahwa kegiatan ini bermanfaat dan berharap kedepannya mahasiswa KKN dapat terus melakukan kegiatan-kegiatan seperti ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun