Mohon tunggu...
Avif Nur Aida Aulia
Avif Nur Aida Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Books and Journalism.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Suap.in Dessert Cup, Produk Olahan Susu Kekinian dari Desa Samar Tulungagung

22 Juli 2022   12:02 Diperbarui: 22 Juli 2022   12:10 801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Susu sapi merupakan komoditas utama di Desa Samar, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Sebelum maraknya Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) yang menyerang hewan ternak, ekspor susu sapi dari Desa Samar begitu tinggi dan diandalkan oleh tiap dusun. Kini, PMK membuat produksi dan ekspor susu sapi menurun, serta kualitas susu diragukan oleh konsumen.

Melihat masalah tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM) membuat inovasi produk olahan susu kekinian, yakni dessert cup. Makanan penutup yang diberi merek Suap.in tersebut diproduksi dan dipasarkan dalam kurun waktu satu bulan selama KKN di Desa Samar.

Berbahan dasar susu sapi murni yang dipastikan kualitasnya, Suap.in Dessert Cup hadir dalam tiga varian rasa, yakni oreo, stroberi, dan taro. Sesuai namanya, varian oreo hadir dengan topping biskuit oreo, sementara varian stroberi dan taro hadir dengan topping biskuit susu. Tiap-tiap varian dilengkapi dengan lapisan biskuit, roti, susu, dan whipped cream yang lembut. Proses pembuatannya sendiri dilakukan secara higienis dengan bahan-bahan yang sehat dan aman.

Nama Suap.in sendiri adalah pelesetan dari kata sapi, mengingat sapi merupakan hewan ternak unggulan dari Desa Samar yang susunya digunakan sebagai bahan baku pembuatan Suap.in Dessert Cup. Sesuai bahan bakunya, Suap.in Dessert Cup menonjolkan rasa manis dan gurih dari susu. Masing-masing cup-nya dijual seharga Rp2.500 dan dipasarkan ke sekolah-sekolah. Hingga artikel ini ditulis, puluhan cup telah terjual di berbagai sekolah karena rasanya yang enak dan harganya yang terjangkau.

Untuk keberlanjutan usaha, mahasiswa KKN UM juga "mewariskan" resep Suap.in Dessert Cup kepada ibu-ibu PKK Desa Samar. Target pasar, yakni anak-anak sekolah, juga telah dirancang dengan baik sehingga usaha dapat dilanjutkan secara maksimal. Harapannya, Suap.in Dessert Cup dapat mengangkat perekonomian warga dengan memaksimalkan SDA (susu) yang melimpah dan membuka lapangan kerja baru. Bukan tidak mungkin jika ke depannya Suap.in Dessert Cup akan mengangkat nama Desa Samar dalam dunia kuliner.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun