Banyaknya perubahan dalam aktivitas keseharian seperti pembatasan sosial akibat wabah covid-19 yang membuat masyarakat harus tetap dirumah. Hal ini mengakibatkan masyarakat kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan kesehariannya bahkan kehilangan mata pencaharian. Hal tersebut membuat timbulnya perasaan cemas, panik, frustasi, takut dan marah. Pikiran-pikiran tersebut menyebabkan seseorang menjadi stres. Stres psikologis membuat imunitas tubuh dalam melawan virus dan bakteri berkurang sehingga jadi mudah terinfeksi.
Gejala-gejala stres beberapa diantaranya seperti perubahan mood, pusing, sering munculnya pikiran negatif, pesimis, kurang motivasi untuk beraktivitas. Lalu apa yang dapat dilakukan untuk mengatasinya? Salah satu caranya adalah dengan psikoedukasi. Psikoedukasi adalah metode edukatif yang ditujukan untuk memberikan informasi dan pelatihan yang diperlukan seseorang atau kelompok dengan bekerjasama dengan tenaga kesehatan sebagai bagian dari keseluruhan rencana perawatan klinis untuk kesehatan seseorang atau kelompok. Salah satu psikoedukasinya akan dipaparkan lebih lengkap dalam video. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H