Danau Toba adalah ikon pariwisata Indonesia yang telah terpilih menjadi salah satu dari 10 destinasi wisata Indonesia yang menjadi binaan Pemerintah Republik Indonesia pada tahun 2016 lalu. Tentulah pemilihan ini bukan suatu kebetulan, melainkan telah melalui pertimbangan yang matang agar objektifitas kebijakan pemerintah pusat tidak salah kaprah dan akhirnya merugikan negara dalam arti yang luas.
Masuknya Danau Toba dalam 10 destinasi wisata terdepan sesunggunya tidaklah mengejutkan bagi sebagian besar praktisi pariwisata dunia dan internasional . Bukan hanya soal keunikan dan sejarah terbentuknya Danau Toba, melainkan Danau Toba memang salah satu anugerah terindah dari Tuhan sang pencipta alam ini.
Testimoni para wisatawan asing khususnya dari Eropa dan Amerika mengisyaratkan kepada kita bahwa kesan mereka yang mendalam selama berada di kawasan Danau Toba bahwa Danau Toba adalah sesuatu yang istimewa, menorehkan kesan yang tak terlupakan dan tidak sedikit testimoni wisatawan domestik mengarah pada pujian terhadap kebesaran sang pencipta dan pemilik danau dengan luas 100 x 30 km ini.
Bagaimanapun, kita harus jujur mencatat bahwa telah terjadi banyak kemajuan di Danau Toba pasca penetapan Danau Toba sebagai satu dari 10 destinasi yang dipilih oleh pemerintah pusat sebagaimana disampaikan di atas. Perubahan-perubahan tersebut antara lain:
Pertama, perbaikan infrastruktur jalan menuju Parapat di jalan lintas Sumatera.
Kedua, upaya pembersihan danau dari keramba-keramba ikan yang merupakan proyek Pemerintah Kabupaten setempat dengan pihak ketiga dan telah banyak menuai protes dari para stake holder pariwisata. Meskipun belum berhasil total, namun saat ini jumlah keramba ikan di danau toba mengalami penurunan drastis.
Ketiga, walau pembukaan Bandara Silangit di Siborong-borong tidak berkaitan langsung dengan keputusan 10 destinasi utama tersebut, namun secara jujur pembukaan Bandara Silangit (DTB) ini berpengaruh positif pada angka kedatangan wisatawan ke Danau Toba.
Saat ini akses jalan untuk tour ke Danau Toba semakin mudah karena adanya dua arus penerbangan langsung seperti diceritakan di atas. Paket wisata danau tobasemakin mudah dijangkau. Oleh karena itu Travel Agent Medan mempunyai kesempatan yang sangat besar untuk mempergunakan kesempatan ini untuk menjual paket tour Medan dan Paket Tour Danau Toba dalam dua pilihan  penerbangan sesuai dengan keinginan customer sendiri.
Kita tentu berharap agar ke depan semua stake holder ikut memaninkan peran masing-masing secara singkron. Kita berharap pada Pemerintah Daerah yang terdiri dari 6 Kabupaten di Sumatera Utara secara Bersama-sama dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat untuk Bersama-sama bahu-membahu demi kemajuan Danau Toba, kemajuan pariwisata Indonesia dan kemajuan bangsa Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H