Mohon tunggu...
Davina Aurelia
Davina Aurelia Mohon Tunggu... Lainnya - berkuliah di UNAIR

akun hanya memenuhi tugas kuliah

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kolaborasi NCT dengan Starbucks, Penggemar Indonesia Kecam dan Minta Boikot

2 Juni 2024   01:26 Diperbarui: 2 Juni 2024   01:26 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pin.it/2FJK0rAqA

Indonesia, Fans NCT atau yang dikenal sebagai NCTZEN kecewa dengan NCT yang kolaborasi dengan Starbucks. Penggemar NCT di Indonesia menyerukan boikot terhadap produk kolaborasi tersebut dan mengkritik agensi SM Entertainment yang memilih untuk bekerja sama dengan brand yang diboikot. Mereka berpendapat bahwa SM Entertainment tidak bijak dalam memilih partnernya dan kolaborasi ini tidak sesuai dengan nilai-nilai dan keyakinan penggemar NCT yang mendukung Palestina.

Banyak NCTZEN yang menolak kerjasama ini dan meminta agensi SM Entertainment untuk membatalkan kerja sama dengan perusahaan yang terafiliasi dengan Israel. Mereka menyerukan aksi boikot terhadap produk Starbucks dan meminta agensi untuk lebih memperhatikan kekhawatiran mereka terkait dengan situasi di Palestina.

NCTZEN merasa bahwa dengan mendukung kolaborasi ini, SM Entertainment dan NCT secara tidak langsung mendukung tindakan yang bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan yang mereka junjung tinggi. NCTZEN Indonesia, yang dikenal sangat vokal dan aktif dalam mendukung hak-hak Palestina, melihat kolaborasi ini sebagai bentuk pengabaian terhadap penderitaan rakyat Palestina.

picsart-24-05-30-22-43-59-429-665b5bc234777c1b1e5e9862.jpg
picsart-24-05-30-22-43-59-429-665b5bc234777c1b1e5e9862.jpg

Media sosial menjadi platform utama bagi fans untuk menyuarakan kekecewaan mereka. Tagar seperti #BoycottStarbucks dan #BoycottSMEntertainment mulai ramai digunakan, dengan fans membagikan informasi tentang dugaan keterlibatan Starbucks dalam mendukung Israel serta menyerukan penghentian dukungan terhadap produk kolaborasi tersebut.

NCTZEN berharap SM Entertainment lebih peka dan selektif dalam memilih mitra bisnis di masa depan, agar tidak melukai perasaan penggemar yang setia. Selain itu, beberapa fans merasa kecewa karena merasa suara mereka tidak didengar oleh agensi dan artis yang mereka dukung. Mereka menginginkan transparansi dan tanggapan resmi dari SM Entertainment mengenai isu ini. Sebagian fans juga mengancam untuk berhenti mendukung NCT jika kolaborasi ini tetap berlanjut tanpa adanya klarifikasi atau tindakan dari pihak agensi.

Kekecewaan ini mencerminkan bagaimana keputusan bisnis yang diambil oleh agensi dan artis bisa berdampak luas, tidak hanya pada reputasi mereka tetapi juga pada hubungan mereka dengan para penggemar. Dalam era di mana kesadaran sosial dan politik semakin meningkat, perusahaan dan figur publik diharapkan lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dalam setiap langkah yang mereka ambil. NCTZEN berharap bahwa insiden ini dapat menjadi pelajaran bagi SM Entertainment dan artis lainnya untuk lebih mempertimbangkan dampak sosial dari kerja sama bisnis mereka di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun