Mohon tunggu...
KKN 123 Sarimulyo
KKN 123 Sarimulyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kelompok KKN-K

Kelompok KKN-K Desa Sarimulyo, Jombang, Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kelompok 123 KKN-Kolaboratif Jember: Menelusuri Potensi Desa Sarimulyo Kecamatan Jombang

30 Juli 2022   09:59 Diperbarui: 30 Juli 2022   10:00 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penerimaan mahasiswa KKN-K di Kecamatan Jombang [Dokumen Pribadi]

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa sebagai bentuk wadah untuk mengamalkan tridarma perguruan tinggi. Tridarma perguruan tinggi meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian masyarakat. Untuk pertama kalinya di Kabupaten Jember dilaksanakan program KKN Kolaboratif. KKN Kolaboratif merupakan program yang diusung oleh Pemerintah Kabupaten Jember dengan melibatkan 13 Perguruan Tinggi di Kabupaten Jember. KKN Kolaboratif berlangsung selama 35 hari sejak tanggal 23 Juli 2022 hingga 26 Agustus 2022. KKN Kolaboratif kali ini diikuti oleh 248 kelompok dengan  jumlah mahasiswa setiap kelompok berjumlah 8-10 orang yang tersebar di berbagai desa seluruh Jember. Salah satu peserta KKN Kolaboratif adalah Kelompok 123 yang ditempatkan di desa Sarimulyo.

Kelompok 123 terdiri dari 8 orang dimana 5 diantaranya berasal dari Universitas Jember, 2 anggota berasal dari Universitas PGRI Argopuro (Unipar) dan 1 orang berasal dari Institut Negeri Agama Islam Al Falah As-Suniyah. Sarimulyo merupakan salah satu desa di Kecamatan Jombang Kabupaten Jember yang dikelilingi oleh hamparan persawahan hijau yang terbentang luas. Oleh karenanya, mayoritas penduduk di desa Sarimulyo menjadikan sektor pertanian sebagai mata pencahariannya.

Balai Desa Sarimulyo [Dokumen Pribadi]
Balai Desa Sarimulyo [Dokumen Pribadi]

Area persawahan yang luas [Dokumen Pribadi]
Area persawahan yang luas [Dokumen Pribadi]

Pertanian yang banyak dijumpai di desa Sarimulyo terdiri dari pertanian tanaman pangan khususnya padi dan jagung, tanaman hortikultura berupa jeruk  dan cabai. Di sektor peternakan meliputi ternak Sapi dan Kambing. Selain itu, Sarimulyo memiliki sumur air bersih. Berdasarkan survei yang dilakukan pada (26/7/2022) diketahui bahwa sumur ini awalnya dibuat untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih pada saat musim kemarau dan pengairan lahan pertanian. Seiring berjalannya waktu, sumur ini dimanfaatkan sehari-hari untuk pengairan lahan pertanian. Sumur ini menjadi dua kali lipat terasa manfaatnya pada saat desa mengalami kekeringan. Pada 2013 air dari sumur ini telah diuji kualitasnya. Kemudian diketahui bahwa kualitas air dari sumur tersebut baik dan konsisten. Di desa Sarimulyo juga terdapat beberapa UMKM yang telah berkembang. Salah satunya adalah usaha kerajinan wayang. Menurut penuturan sang pengrajin, wayang yang diproduksi telah dikirim ke berbagai kota di Indonesia.

           

           

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun