Modal merupakan komponen penting dalam memulai sebuah bisnis. Hal ini dikarenakan modal bertindak sebagai pondasi suatu perusahaan. Terdapat dua jenis utama sumber modal untuk bisnis, yaitu utang dan ekuitas. Capital structure atau struktur modal didefinisikan sebagai kombinasi antara hutang jangka panjang dan modal yang dimiliki oleh perusahaan, dimana struktur modal dapat memengaruhi nilai perusahaan secara signifikan melalui risk dan return. (Gitman, 2002)
Jenis Capital Structure
1) Equity capital
a. Retained earnings, bagian dari keuntungan yang telah disimpan secara terpisah oleh organisasi dan yang akan membantu memperkuat bisnis.
b. Contributed capital adalah jumlah uang yang diberikan pemegang saham kepada perusahaan
2) Debt capital
a. Long-term bonds, dianggap sebagai jenis modal hutang yang paling aman, karena perusahaan memiliki waktu bertahun-tahun atau bahkan puluhan tahun untuk mendapatkan pokok pinjaman sambil hanya membayar bunga sampai obligasi tersebut jatuh tempo.
b. Short-term commercial paper, ini adalah jenis instrumen hutang jangka pendek yang digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan modal dalam waktu singkat.
Pentingnya Capital Structure
Capital structure (struktur modal) sangat penting bagi perusahaan karena menentukan stabilitas keseluruhan perusahaan. Berikut adalah beberapa faktor mengapa capital structure itu penting.
1. Perusahaan yang memiliki struktur modal yang sehat memiliki peluang lebih tinggi untuk meningkatkan harga pasar saham dan sekuritas yang dimilikinya. Ini akan mengarah pada penilaian yang lebih tinggi di pasar.
2. Struktur modal yang baik memastikan bahwa dana yang tersedia digunakan secara efektif. Ini mencegah atas atau di bawah kapitalisasi.
3. Ini membantu perusahaan dalam meningkatkan keuntungannya dalam bentuk pengembalian yang lebih tinggi kepada stakeholders.
4. Struktur modal yang tepat membantu memaksimalkan modal pemegang saham sambil meminimalkan keseluruhan biaya modal.
5. Struktur modal yang baik memberi perusahaan fleksibilitas untuk menambah atau mengurangi modal utang sesuai situasi.Â
