Jejak Hikmah Para Nabi: Inspirasi dalam Al-Qur`an untuk Kehidupan Modern
Al-Qur'an adalah kitab suci yang tidak hanya memuat hukum-hukum Allah, tetapi juga kisah-kisah penuh hikmah. Salah satu keistimewaannya adalah cerita para nabi yang diabadikan sebagai pelajaran untuk umat manusia. Kisah-kisah ini mengajarkan keberanian, kesabaran, syukur, dan pengampunan nilai-nilai universal yang tetap relevan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga kisah nabi: Nabi Musa AS, Nabi Yusuf AS, dan Nabi Sulaiman AS, disertai ayat-ayat Al-Qur'an yang menjadi sumbernya, serta hikmah yang dapat kita ambil.
Kisah Nabi Musa AS: Keberanian Menghadapi Ketidakadilan
Nabi Musa AS dikenal karena keberaniannya dalam menghadapi Firaun dan membebaskan Bani Israil dari penindasan. Allah memberikan mukjizat kepadanya, seperti tongkat yang berubah menjadi ular dan kemampuannya membelah laut untuk mrnyelamatkan umatnya.
Ayat Al-Qur'an:
oSurat Taha (20:77):
oوَلَقَدْ اَوْحَيْنَآ اِلٰى مُوْسٰٓى اَنْ اَسْرِ بِعِبَادِيْ فَاضْرِبْ لَهُمْ طَرِيْقًا فِى الْبَحْرِ يَبَسًاۙ لَّا تَخٰفُ دَرَكًا وَّلَا تَخْشٰى
"Dan sungguh, Kami wahyukan kepada Musa, 'Pergilah bersama hamba-hamba-Ku (Bani Israil) pada malam hari, maka buatlah untuk mereka jalan yang kering di laut itu; engkau tidak usah khawatir akan tersusul dan tidak usah takut (akan tenggelam).'"
oSurat Asy-Syu'ara (26:63):
oفَاَوْحَيْنَآ اِلٰى مُوْسٰٓى اَنِ اضْرِبْ بِّعَصَاكَ الْبَحْرَۗ فَانْفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرْقٍ كَالطَّوْدِ الْعَظِيْمِۚ