Kecantikan Sejati
Kecantikan bukanlah rupa yang kasat,
Bukan semu yang mudah sirna di kala tua,
Namun cahaya dari hati yang taat,
Memancar dalam jiwa yang penuh asa.
Bukan dari rias yang berwarna cerah,
Namun dari bakti yang tulus dan nyata,
Di tiap doa yang terucap penuh pasrah,
Melangkah di jalan-Nya dengan cinta.
Paras indah memudar oleh waktu,
Namun akhlak mulia kekal selamanya,
Ia tak lekang walau tubuh kian layu,
Tetaplah cantik di hadapan semesta.
Ibadah teguh, ketaatan yang suci,
Menjadi cermin dalam setiap langkah,
Menghias hati dan menentramkan nurani,
Mewarnai hidup dalam cahaya yang megah.
Indah yang sejati ialah iman di dada,
Mengukir jiwa dengan kasih yang sabar,
Menjadi diri yang teguh dan mulia,
Dalam sabar dan doa yang tak pernah pudar.
Jangan terpaku pada fisik yang semu,
Sebesar apapun pesonanya, lekas berlalu,
Namun carilah kecantikan di kalbu,
Yang kekal di hati, takkan pudar ditelan waktu.
Dunia fana hanya sekejap pandangan,
Namun kebaikan ialah keabadian,
Bersinar ia di setiap ketaatan,
Dalam kerendahan hati, itulah kecantikan.
Hidupkanlah cantik dalam iman yang benar,
Dengan ibadah yang tulus tak berpamrih,
Maka dunia dan akhirat kan berkelakar,
Bahwa cantik yang sejati ada dalam kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H