Mohon tunggu...
Aulia Muttaqin
Aulia Muttaqin Mohon Tunggu... -

Saya pria biasa saja. Mengayuh bahtera hidup dibelantara sang waktu yang terus bergulir.Berupaya melukis bulir bulir hari dengan pelangi ibadah, hingga alam dan Tuhan tersenyum.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Rakyat Kecil Berguguran

25 November 2014   15:33 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:54 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

...ada yang berbeda sekarang, penjual roti keliling itu sudah tak tampak lagi. Biasanya setiap pagi jam 7 klakson sepeda motornya sudah melengking menggugah telinga. Ibu ibu..anak anak.. setiap blok perumahanpun sudah hafal dengan bunyi khas klakson tersebut. Mereka sudah menunggu didepan rumah masing masing untuk menanti sang tukang roti. Namun beberapa pagi ini jam 7 masih sepi sepi saja. Tidak ada lagi suara klakson yang melengking itu. Kemanakah beliau ?  Menyimak bisik bisik yang beredar, ternyata ia sudah tak sanggup mensiasati kebutuhan modal yang melonjak pasca sang presiden mengumumkan pengurangan subsidi beberapa waktu yang lalu. Kenaikan harga BBM yang "Hanya" Rp. 2000, ternyata berdampak dahsyat pada kebutuhan modal yang harus ia keluarkan untuk membiayai bisnis kecilnya. Hmmm..satu demi satu berguguran. Semoga saja tukang bubur langgananku di Jl. Awanglong itu masih sanggup bertahan.

‪#‎edisi‬-pengorbanan-rakyat-kecil-untuk-mafia-migas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun