Mohon tunggu...
Aulia Khalqillah
Aulia Khalqillah Mohon Tunggu... -

Berdomisili di Banda Aceh. Seorang masyarakat yang masih terus belajar menulis dengan baik dan berbagi manfaat ke khalayak luas. Seorang masyarakat yang tertarik dalam hal pemrograman (sains programing) dan masih terus belajar. webiste blog probadi : www.auliakhalqillah.com webiste blog tentang pemrograman : www.sharing.auliakhalqillah.com auliakhalqillah.mail@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Dibalik Instrumen Musik

29 Juni 2017   20:23 Diperbarui: 29 Juni 2017   20:26 816
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : https://unsplash.com/search/music-instrument?photo=dBWvUqBoOU8

Mendengarkan instrumen musik merupakan salah satu cara untuk me-refresh suasana hati dan pikiran yang ada pada diri kita. Berbagai macam jenis instrumen bisa kita dengarkan, dimulai dari instrumen gitar, bass, piano, saxophone yang berjenis instrumen moderen. Adapula instrumen angklung, kecapi, seruling, tanjidor, gendang yang berjenis instrumen tradisional dari indonesia.

Instrumen musik baik yang moderen maupun tradisional akan memberikan nada-nada yang nyaman untuk didengar apabila dimainkan secara baik. Nada-nada inilah yang mengirimkan suatu pesan tersirat kepada pendengar. Apabila dimainkannya dengan nada yang ceria, maka pendengar akan ikut ceria. Begitu juga ketika dimainkan dengan nada yang melo atau sedih, maka pendengar akan ikut sedih. Mungkin dari kawan-kawan kompasiana pernah merasakan hal seperti itu.

Dari sudut pandang saya, ada kelebihan dan kekurangan ketika mendengarkan instrumen musik yang dimainkan dengan nada ceria  dan dimainkan dengan nada yang melo.

Pertama, kelebihan ketika mendengarkan instrumen musik yang dimainkan dengan nada ceria. Otomatis bagi pendengar akan merasakan lebih semangat, lebih energik untuk melakukan suatu kegiatan selanjutnya. Suasana hati akan menjadi lebih baik dari sebelumnya ketika mendengarkan nada-nada yang ceria. Kekurangannya, jangan terlalu menggebu mendengarkan instrumen musik yang ceria, secukupnya saja. Sesuatu yang berlebihan itu tidaklah baik.

Kedua, kelebihan ketika mendengarkan instrumen musik yang dimainkan dengan nada melo adalah suasana hati akan menjadi tenang, menjadi damai, bisa juga merasakan semangat dengan kelembutan dari nada-nada yang didengar. Kekurangannya, ketika instrumen musik disajikan dengan nada yang benar-benar melo (contohnya adalah instrumen musik untuk renungan), maka suasana hati akan terbawa sedih, pikiran pun meratapi kenangan pahit yang telah terjadi dimasa lampau.

Memilih untuk mendengarkan instrumen musik yang ceria maupun melo tergantung suasana hati pendengar. Karena memilih itu berasal dari hati.

Saya dapat menyimpulkan bahwa, instrumen musik memiliki kekuatan untuk mempengaruhi suasana hati dan pikiran pada pendengarnya. Khusus kepada yang sedang galau, dianjurkan untuk mendengarkan instrumen yang ceria. Karena tujuannya adalah untuk move on bukan menambah menjadi galau.

Mohon maaf apabila ada kesilapan dalam penulisan dan pemaparan dari penulis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun