Mohon tunggu...
Aulia Fadiah
Aulia Fadiah Mohon Tunggu... Penulis - Young Woman

Alam dan tulisan adalah duniaku yang saling berpelukan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Buruknya Komunikasi Generasi Z di Era Digital

24 September 2023   19:28 Diperbarui: 24 September 2023   19:50 924
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Generasi Z, yang lahir antara tahun 1995-2010, merupakan generasi yang tumbuh dan berkembang di era digital. Namun, hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku komunikasi generasi Z mengalami degradasi di era digital. Beberapa faktor yang mempengaruhi buruknya komunikasi generasi Z antara lain:

1. Ketergantungan pada gawai
Generasi Z cenderung menghabiskan waktu yang lama untuk menggunakan gawai, seperti smartphone dan tablet. Hal ini menyebabkan mereka kurang berinteraksi secara langsung dengan orang lain, sehingga kemampuan mereka dalam berkomunikasi secara tatap muka menurun.

2. Penggunaan bahasa gaul
Generasi Z cenderung menggunakan bahasa gaul dalam berkomunikasi, terutama melalui media sosial. Hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman dan kurangnya kemampuan dalam berkomunikasi secara formal.

3. Kurangnya keterampilan sosial
Generasi Z cenderung kurang memiliki keterampilan sosial, seperti kemampuan dalam berbicara di depan umum dan bekerja dalam tim. Hal ini dapat menyebabkan mereka kesulitan dalam berkomunikasi secara efektif.

Untuk mengatasi buruknya komunikasi generasi Z, perlu dilakukan beberapa upaya, antara lain:

1. Mendorong interaksi tatap muka
Orang tua dan pendidik perlu mendorong generasi Z untuk lebih banyak berinteraksi secara langsung dengan orang lain, sehingga kemampuan mereka dalam berkomunikasi secara tatap muka dapat meningkat.

2. Mengajarkan keterampilan sosial
Generasi Z perlu diajarkan keterampilan sosial, seperti kemampuan dalam berbicara di depan umum dan bekerja dalam tim. Hal ini dapat membantu mereka dalam berkomunikasi secara efektif.

3. Menggunakan bahasa yang tepat
Orang tua dan pendidik perlu mengajarkan generasi Z untuk menggunakan bahasa yang tepat dalam berkomunikasi, terutama dalam situasi formal. Hal ini dapat membantu mereka dalam berkomunikasi secara efektif.

Dalam era digital yang semakin maju, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kemampuan komunikasi generasi Z. Dengan kemampuan komunikasi yang baik, generasi Z dapat lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan meraih kesuksesan di masa depan.

Citations:
https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/article/download/15550/9057/47352
https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/article/view/15550
https://binus.ac.id/malang/2018/02/fenomenologi-komunikasi-generasi-z/

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun