Mohon tunggu...
Aulia
Aulia Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Andalas

Menulis untuk kesenangan dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Tombo Ati dan Perjalanan 30 Tahun Musik Religi di Indonesia

26 Maret 2024   10:52 Diperbarui: 26 Maret 2024   11:18 826
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Screen Shoot Opick | Full Album Religi (spesial bulan ramadhan) (youtube.com) 

Pengantar

Dalam tiga dekade terakhir, musik religi telah mengalami transformasi yang signifikan. Berbagai lagu religi telah muncul dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan umat beragama, mengiringi momen-momen spiritual mereka. Dari era 90-an hingga kini, Berikut adalah sekilas perjalanan panjang lagu-lagu religi yang telah menyentuh hati banyak orang.

Sebelum tahun 90-an, lagu religi di Indonesia telah memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat. Berikut adalah beberapa lagu religi yang populer sebelum dekade 90-an:

1. Bimbo - "Ada Anak Bertanya pada Bapaknya" Grup musik Bimbo, yang terkenal dengan lagu-lagu religi, merilis lagu ini yang mengajarkan tentang nilai-nilai spiritual melalui percakapan antara seorang anak dan bapaknya. Lagu ini tidak hanya sekadar melodi yang merdu, tetapi juga menyampaikan pesan yang mendalam tentang hubungan antara manusia dan Sang Pencipta.

2. Nasida Ria - "Perdamaian" Lagu "Perdamaian" dari grup qasidah Nasida Ria sangat populer di tahun 80-an. Lagu ini membawa semangat Islami dalam aransemen musik qasidah modern. Dengan lirik yang penuh dengan pesan perdamaian dan kasih sayang, lagu ini menjadi inspirasi bagi banyak pendengarnya untuk menjaga harmoni dalam kehidupan sehari-hari.

Lagu "Perdamaian" ini saya banget ini karena sangat popular di masa itu. Grup-grup kasidah di berbagai kampung dan kota sangat suka membawakan lagu ini. Walaupun sudah lebih dari 3 dekade, lagu ini masih dilagukan sampai sekarang.  

3. Chrisye - "Ketika Tangan dan Kaki Berkata" Chrisye, salah satu legenda musik Indonesia, juga memiliki lagu religi yang berjudul "Ketika Tangan dan Kaki Berkata", yang liriknya diinspirasi dari Surat Yaasin ayat 65. Melalui lirik yang dalam dan puitis, lagu ini mengajak pendengarnya untuk merenungkan keagungan penciptaan dan pentingnya bersyukur atas segala nikmat yang diberikan.

Lagu-lagu ini tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pesan dan nilai spiritual yang mendalam bagi pendengarnya. Mereka menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan musik religi Indonesia yang kaya dan beragam, menyiratkan makna yang mendalam serta menemani perjalanan spiritual umat dalam berbagai momen kehidupan.

Semangat dan keindahan dari lagu-lagu tersebut terus menginspirasi dan menguatkan hati bagi mereka yang mendengarkannya, menjadikan mereka bagian yang tak terpisahkan dari panorama musik Indonesia.

Dekade 90-an: Awal Mula Era Baru

Pada dekade ini, lagu religi mulai mendapatkan tempat istimewa di hati masyarakat, menandai awal dari perjalanan panjang dalam industri musik religi. Salah satu lagu yang melegenda dan telah mencatatkan sejarah adalah "Tombo Ati" yang dibawakan oleh Opick. Dengan melodi yang merdu dan lirik yang mendalam, lagu ini bukan hanya sekadar alunan melodi, tetapi juga membawa pesan tentang obat hati dalam menghadapi berbagai cobaan hidup yang dihadapi oleh setiap individu.

"Tombo Ati" menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan pendengarnya, menggugah hati dan menyentuh jiwa. Pesan kebijaksanaan dan ketenangan dalam liriknya menawarkan penghiburan bagi mereka yang tengah merasakan kesulitan dan keputusasaan. Dengan kehadiran lagu ini, masyarakat menemukan sebuah pelipur lara, sebuah sumber inspirasi yang membawa harapan dalam kegelapan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun