SMA Negeri 2 Yogyakarta telah menunjukkan komitmennya dalam membangun pendidikan karakter melalui berbagai kegiatan pembiasaan yang terencana dengan baik. Sekolah ini menciptakan atmosfer belajar yang aman dan nyaman di mana peserta didik dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Dengan fokus pada pembentukan karakter, SMA Negeri 2 Yogyakarta berupaya menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki moral yang kuat.
Salah satu pilar utama dari pendidikan karakter di sekolah ini adalah penerapan prinsip 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun). Dalam praktiknya, peserta didik diajak untuk mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Melalui penerapan 5S, peserta didik belajar pentingnya berinteraksi dengan baik dan menghargai satu sama lain. Hal ini tidak hanya meningkatkan keterampilan sosial mereka, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Dengan suasana yang positif, peserta didik merasa lebih termotivasi untuk belajar dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah.
Kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap pagi sebelum pelajaran dimulai dan setelah pembelajaran berakhir semakin memperkuat pendidikan karakter di SMA Negeri 2 Yogyakarta. Sebelum kegiatan pembelajaran dimulai pembiasaan yang dilakukan yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan visi-misi sekolah dan berdoa bersama. Â Setelah pembelajaran berakhir, menyanyikan Mars SMA Negeri 2 Yogyakarta, Bagimu Negeri dan berdoa bersama. Hal ini mengajarkan rasa kebangsaan dan menanamkan rasa cinta tanah air, serta menumbuhkan spiritualitas peserta didik. Melalui kegiatan ini, peserta didik belajar untuk menghargai nilai-nilai luhur yang menjadi dasar kehidupan berbangsa dan beragama.
Selain itu, terdapat empat kegiatan pembiasaan pagi yang dilaksanakan setiap hari Jumat secara bergantian. Kegiatan ini meliputi IMTAQ, literasi, Jumat Sehat, dan Jumat Gizi. Kegiatan IMTAQ, peserta didik diajak untuk tadarus dengan membaca ayat suci Al-Qur'an bagi muslim dan bagi nonmuslim menyesuaikan dengan keyakinan masing-masing. Kegiatan literasi membantu peserta didik membangun minat baca dan meningkatkan kemampuan literasi. Jumat Sehat memberikan kesempatan untuk menjaga kesehatan fisik melalui senam bersama. Sementara, kegiatan Jumat Gizi berfokus pada pola makan sehat dan pentingnya gizi seimbang. Keempat kegiatan ini secara keseluruhan berkontribusi pada pengembangan karakter, kecerdasan emosional, dan kesehatan fisik peserta didik.
Kegiatan pembiasaan di SMA Negeri 2 Yogyakarta tidak hanya berfokus pada aspek akademis, tetapi juga pada pembentukan karakter secara menyeluruh. Melalui pengalaman sehari-hari, peserta didik diajarkan untuk menjadi pribadi yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri, kreatif, bernalar kritis, dan kolaboratif, sejalan dengan Profil Pelajar Pancasila. Dengan penerapan kegiatan pembiasaan ini, diharapkan peserta didik dapat lebih siap untuk menghadapi tantangan masa depan dengan lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H