Mohon tunggu...
Aula DzuriyaThoyibah
Aula DzuriyaThoyibah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Saya sekarang kuliah di Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya prodi PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyiapkan Generasi Rahmatanlil Al Amin untuk Guru Sekolah Dasar

9 Oktober 2022   19:46 Diperbarui: 12 Oktober 2022   22:35 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sekolah dasar adalah sekolah pertama bagi anak-anak berumur 7-13 tahun setelah menyelesaikan pendidikanya di taman kanak-kanak. Penting bagi setiap anak untuk menempuh pendidikan di sekolah dasar, karena sekolah dasar ialah dasar bagi jenjang sekolah yang lebih tinggi seperti SMP sampai SMA. Dalam Undang-undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dijelaskan pengertian pendidikan dan tujuan pendidikan nasional. Dimana untuk mewujudkan suasana belajar yang aktif dan efektif. Serta mengembangkan potensi peserta didik yang berkaitan dengan keagamaan,kecerdasan,kreatifitas,serta ketrampilan serta bermanfaat bagi masyarakat,bangsa,dan bernegara. Dengan berpedoman pada undang-undang tersebut diharapkan dapat mewujudkan generasi penerus bangsa yang memiliki kekuatan spiritual keagamaan yang tinggi, mampu mengendalikan diri dengan baik, menjadi pribadi yang mandiri, cerdas, berakhlak baik, serta bermanfaat bagi masyarakat di lingkungan sekitar. materi pada sekolah dasar ini mengfokuskan pada pendidikan-pendidikan tingkat dasar seperti pendidikan keagamaan, pendidikan kewarganegaraan, matematika, ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, olahraga dan seni budaya, dengan tujuan sama seperti Undang-Undang No 20 tahun 2003.

Selain tentang materi pada siswa penting juga membahas tentang metode pengajaran, pikiran siswa, dan mental siswa. Mengajar di sekolah dasar memang bukan hal yang mudah, karena tingkah laku siswa sekolah dasar itu banyak sekali macamnya dan guru juga harus bisa menjadi pengontrol siswa tersebut, apalagi yang masih kelas 1 SD  karena tingkah lakunya masih kanak-kanak dan masih kebawa sifatnya pada waktu masih duduk di bangku taman kanak-kanak. Sering juga mendengar keluhan dari siswa sekolah dasar bahwa mereka lelah menulis pelajaran, kurang memahami materi ataupun soal,pembelajaran yang membosankan, dan juga kita banyak sekali mendengar ada kekerasan dalam kegiatan belajar mengajar pada siswa sekolah dasar. Nah dari uraian tersebut kita perlu membahas tentang bagaimana menjadi guru yang baik, guru yang bisa memahami karakter dan kebutuhan setiap muridnya, dan guru yang memahami metode mengajar yang interaktif agar siswa bisa memahami materi yang diajarkan, sehingga tercipta kegiatan pembelajaran yang mengesankan.

Kita sering mendengar beberapa masalah pada kegiatan belajar mengajar pada sekolah dasar salah satunya ialah kurangnya pemahaman pada murid sehingga timbul rasa lelah belajar dalam diri siswa, dari masalah tersebut penting bagi kita terutama guru untuk meningkatkan motivasi siswa untuk belajar karena dengan motivasi semangat belajar materi pelajaran lebih cepat di pahami dan dirasakan siswa. Jika siswa kurang motivasi belajar maka akan timbul rasa kurang pemahaman akan materi pada siswa,dan materi tersebut akan terbuang percuma. Jadi motivasi belajar sangatlah penting juga support dari guru,orang tua,dan lingkungan sekitar.dengan itu siswa akan nyaman belajar dan semangat belajarnya akan terus ada.

Selain motivasi pada siswa ada juga problem yang harus diperhatikan adalah bagaimana menjadikan suasana kelas yang menyenangkan,interaktif,kreatif,dan inovatif. penting bagi guru untuk menciptakan suasana kelas yang menyenangkan karena dengan itu akan timbul rasa nyaman dan tidak cepat bosan. caranya dengan memahami metode pembelajaran yang tepat. kita bisa membiasakan menyanyi terlebih dahulu sebelum masuk ke materi pelajaran,karena dengan menyanyi pikiran siswa akan segar dan susasana dikelas tidak tegang. Selain menyanyi  kita juga bisa menambahkan sebuah game atau permainan,karena fungsi permainan juga bisa meningkatkan daya ingat siswa,ketepatan,kecepatan siswa. Selain itu juga bisa menambahkan sebuah kuis berhadiah,dengan itu siswa akan semangat belajar,semangat menjawab pertanyaan,dan menjadikan kelas itu menyenangkan.

Selain memperhatikan kondisi belajar siswa,kita juga harus memperhatikan kondisi psikologis pengajar. Sering kali kita mendengar kekerasan didalam kelas yang dilakukan oleh guru sehingga menimbulkan rasa trauma pada peserta didik. Dengan itu kita juga harus memerhatikan kondisi seorang guru, jangan sampai masalah guru yang ada diluar sekolah dibawa ke sekolah sehingga siswa sebagai tempat pelampiasan. Karena dampak dari kekerasan bukan hanya dari fisik siswa saja,tapi juga mental siswa. Dan dampaknya juga bisa megakibatkan anak putus sekolah, Dengan itu kekerasan dalam pembelajaran harus dihindari. Karena sejatinya tugas guru ialah menyampaikan sebuah ilmu kepada siswa agar siswa tersebut bisa mengamalkan ilmunya ke masyarakat maupun Negara.

Jadi untuk menjadi guru sekolah dasar yang baik harus memerhatikan kondisi peserta didiknya. Mengerti kekurangan peserta didik,memotivasi peserta didik agar terus belajar,dan memerhatikan cara belajar mengajar peserta didik.agar terciptanya tatanan belajar yang baik berkualitas,dan aktif.

Nama : Aula Dzuriyah Toyibah

Nim : 4130022048

Prodi : PGSD

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Tugas UTS bhs. Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun