Profil
Nama lengkapku Auki Gabriel Tekege, tetapi nama pangilku Ebi. Auki itu nama kakeku. Kakekku bernama Aukii, sedang aku Auki. Itu nama pertamaku. Sedang Gabriel adalah nama babtisku. Sedangkan Tekege adalah margaku.
Ebi adalah nama bangilankui. Ebi itu kependekan dari Gabriel. Dulu, sewaktu saya masi kecil, mama, bapa, om, tante dan sanak-saudaraku yang lainya memangil aku dengan sebutan Gebi karena Kata Gabriel terlau panjang.
Saat aku berumur 4 tahun, Ayahku dipinda tugaskan ke Paroki Diyai, Tigi Barat (sekarang kabupaten Deiyai). Teman-temanku di Diyai karena pengaru dialek setempat memangilku dengan sebutan ebi, tidak lagi Gebi. Huruf G-nya di hulangkan. Sejak itu aku dipangil dengan nama Ebi. Bukan berarti udang kering y...
Ketika, kulia di Bogor, keadaanya lebih berbeda lagi. Teman-temanku di kampus rupanya lebih suka mempersingkat lagi. Mereka bukanya memangil aka Ebi, tapi Bi. he,he....
Ya, akhirnya, aku hanya punya dua huruf pada nama pangilanku.
Tapi, itu semua tidak jadi soal. Saya angap ini hanya masalah evolusi alami. Toh, namaku tetap Auki Gabriel Tekege. Tetapi kamu boleh menyebutku Ebi, ada dengan lebih singkat lagi Bi.
Bergabung 09 Oktober 2010
Statistik
Label Populer