Mohon tunggu...
Aufa Atha Ariq Aoraqi
Aufa Atha Ariq Aoraqi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Saya merupakan mahasiswa Universitas Diponegoro yang memiliki ketertarikan terhadap isu sosial, politik, dan hukum.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN TIM II Undip Sosialisasikan Substansi UU ITE

12 Agustus 2024   17:40 Diperbarui: 12 Agustus 2024   17:43 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perkembangan pesat digitalisasi di era saat ini menjadikan pengguna sosial media bertambah sangat tinggi. Dapat diketahui bahwasanya sosial media dapat menjadi wadah komunikasi, informasi, dan hiburan bagi masyarakat. Berdasarkan data We Are Social terdapat 139 juta pengguna sosial media di Indonesia per tahun 2024.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tim II Universitas Diponegoro (KKN TIM II Undip) Desa Ngaran, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Aufa Atha Ariq melaksanakan penyuluhan mengenai “Bijak dalam Menggunakan Sosial Media” kepada siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Polanharjo. Hal demikian dilakukan untuk memberikan ilmu pengetahuan kepada siswa-siswi terkait batasan dalam bersosial media dengan kehadiran Undang-Undang Informasi Teknologi dan Elektronik (UU ITE).

Pemahaman siswa-siswi terkait beberapa tindakan yang dilarang dalam substansi UU ITE antara lain penyebaran berita bohong, konten perjudian, penghinaan isu suku ras agama dan antar golongan (SARA), konten kesusilaan, dan menyerang nama baik orang lain. Dalam Hal demikian ancaman jika melakukan tindakan yang dilarang tersebut berpotensi mendapatkan kurungan penjara dan denda. 

dok. pribadi
dok. pribadi

Kemudian, Aufa Atha Ariq dalam melaksanakan program monodisiplin ini menambahkan bahwa tujuan penyuluhan tersebut guna memastikan generasi remaja untuk menyampaikan pendapat. 

“Siswa-siswi harus berani dalam menyampaikan pendapatnya di sosial media tanpa takut dengan bayangan jeratan UU ITE,” ujar Ariq dalam keterangan.

Penyuluhan tersebut dihadiri oleh 118 peserta yang terdiri dari siswa kelas 7, 8, dan 9 SMPN 3 Polanharjo dengan antusiasme tinggi. Dengan penyuluhan yang dilakukan secara komprehensif, siswa-siswi berkomitmen untuk dapat bijak berpendapat dalam sosial media.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun