Antara sepi yang berkabut bising
Menepi menggelegar beribu mulut mencaci
Sautan getar berlari - lari
Menjelma seperti petasan kembang api
Merenggut sepi yang menangkan hati
Bedebah negeri berteriak sepi
Namun gejolak api tak dapat menghanyut lepas
Teriakan motor, mobil dan burung besiÂ
Tak henti petuah para pendaki
Menyiratkan bising menggumpal dalam batin
Tak sanggup mengeluarkan dalam diam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!