Mohon tunggu...
M AudreyHasanal
M AudreyHasanal Mohon Tunggu... Jurnalis - Sriwijaya university college student

Writing topic only related on his mood

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Dinamika Politik dan Masyarakat Digital

22 April 2022   21:24 Diperbarui: 22 April 2022   21:30 660
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi Skema Surveillance Capitalism, dok. pribadi

Epilog

Tetapi Model dari metode yang dihadirkan pada Surveillance tidak hanya menghadirkan dampak negatif yang membuat masyarakat harus kritis terhadap perubahan digital. Kita dapat memanfaatkan hal ini untuk menyangkut kepentingan nasional negara kita melalui Diplomasi Digital maupun mempersuasiif untuk tujuan humanis. Melalui Big data: influencer masyarkat dapat tergiring opini untuk menuju ke tujuan positif, hal ini pernah dilakukan oleh BTS salah satu Idol K-pop dari korea yang dimana mereka mempersuasif khalayak luas agar dapat peka terhadap perubahan iklim 

Kesimpulannya adalah, jangan melihat pohonnya tetapi lihatlah hutannya. Ini adalah analogi yang tepat ketika kita menjadi kritis terhadap dampak negatif yang muncul di Era digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun