KekurangannyaÂ
1. Pakai lipstik enggak kelihatan.
2. Senyum sama tetangga enggak kelihatan, dikirain lagi marahan.
3. Pengeluaran untuk membeli masker, terus menerus.
Yang sudah nyaman, sekarang mulai keluar lagi dari zona nyamanya.Â
Perilaku di masyarakat juga mulai berubah lagi. Walaupun kadang bertemu orang yang tidak merasa dirinya sudah menularkan. Batuk kemana-mana tanpa menutup mulutnya. Pasti dia beranggapan, "hanya batuk biasa". Hei siapa tahu dirimu membawa virus!
Perlahan-lahan yang pasti melakukan hal baru lagi, maksudnya melakukan hal yang lama dengan kondisi suasana yang baru. Jiah! Susah ya menulis itu.
Lain dengan yang dewasa, kesulitan untuk anak-anak pun ada. Mulai malas mau bergaul, dan bangun pagi.
Sekolah Ananda putri, hampir seluruh murid sudah masuk, kecuali Ananda yang masih bertahan tidak mau masuk sekolah.Â
Setiap dapat absensi kelas pasti nama Ananda bertitel, "menolak masuk kelas offline" lol.
Terlebih untuk Ananda putra.  Kebiasaan paling utama menjaga kebersihan, malas ketemu sama germ. Persiapan harus bawa tisu, hand sanitizer yang ada moisturizer-nya dari merk Nuvo ... ning nong ... gak di endorse. Berharap sih hehehe. Merk kesukaannya, enggak mau yang lain. Â